Akun Adsense Dibanned Gara-gara Invalid Activity

Jika sobat baru diterima publisher di Google Adsense, biasanya yang terbayang di kepala ialah bagaimana menghasilkan uang sebanyak mungkin. Berbagai cara dilakukan sehingga suatu hari mendapatkan peringatan invalid activity adsense.

Padahal, pada dasarnya invalid activity adsense merupakan tindakan atau kegiatan tidak sah yang sangat dilarang oleh pihak adsense. Salah satu yang akan dipelototi adsense ialah kenekadan melakukan klik iklan sendiri. Gatel mungkin tangannya hehe.

Secara sederhana dapat dikatakan sebagai berikut, invalid activity melingkupi klik atau tayangan apapun yang mendongkrak secara palsu biaya pengiklan atau penghasilan penayang.

Sebagian kesalahan invalid activity berupa invalid click activity atau aktivitas klik iklan curang. Ini dilakukan oleh publisher yang sengaja atau tidak klik iklan di blog sendiri. Google sangat “kejam” dengan aturan ini.

Selain itu invalid click activity adalah menyuruh orang lain untuk klik iklan di blog teman. Dan jangan pernah berpikir untuk saling gantian klik iklan antar blog dengan orang lain. Percayalah, Google akan tahu.

Ini pernah dialami teman di Tanjungbalai Karimun yang websitenya baru diterima sebagai publihser adsense. Ia gunakan ponsel anaknya untuk klik sebanyak-banyaknya iklan di blognya. Pikirnya, IP ponsel anaknya berbeda dengan ponsel ayahnya. Dan…. website tadi kena hukuman.

Andsense sendiri sudah memikirkan secara matang hal-hal yang sekiranya akan menimbulkan invalid click activity.

Mungkin teman-teman kadang tidak menyadari menempatkan unit iklan di halaman blog menjadi sumber petaka. Karena adsense sebenarnya sudah mengeluarkan kebijakan.

Penempatan iklan pada bagian header, seyogyanya tidak menutup oleh menu dropdown karena bisa menyebabkan klik tidak sengaja. Penempatan iklan yang sejajar dengan gambar dalam satu sidebar atau satu laman juga bisa menyebabkan pembaca tidak sengaja klik iklan. Dan ini tidak dibenarkan Adsense.

Dan masih banyak lagi aturan soal penempatan iklan yang bisa teman-teman baca di halaman adsense.

Sedangkan pemicu banned akun adsense yang termasuk dalam tayangan tidak valid ialah sumber lalulintas atau invalid traffic. Ini juga paling banyak dilakukan dengan cara meminta pihak ketiga bahkan membayarnya untuk meningkatkan traffic ke blog teman-teman.

Bentuk lainnya ialah merefsreh halaman blog sendiri secara terus menerus. Memangnya ini ada pengaruhnya terhadap penghasilan di adsense Mas? Bukannya adsense membayar dengan Cost Per Click atau CPC?

Ingat, adsense juga akan membayar jumlah setiap halaman yang tayang di blog walaupun tidak terjadi klik iklan. Istilah adsense untuk ini ialah BPS atau biaya per seribu tayangan. Dalam metode ini pengiklan menawar 1.000 tayangan yang terlihat aktif atau sedikitnya 50 persen bagian ikkan ditampilkan di layar selama sekurang-kurangnya satu detik. Ini disebutkan secara gamblang di Google.

Jadi teman, melakukan refresh halaman berulang-ulang akan didiagnosa adsense sebagai invalid activity.

Jika teman-teman ndableg melanggar kebijakan tadi, maka adsense akan mengirimkan email berupa peringatan telah melanggar kebijakan. Google tidak akan membayarkan penghasilan teman-teman dengan alasan mengembalikan dana iklan itu kepada pihak pengiklan. Hik hik hik sedihnya.

Atau pernahkan teman-teman membayangkan, di dunia adsense apakah orang lain iseng dalam arti menjahili blog seseorang?

Jawabannya bisa jadi dan sangat mungkin. Sejumlah blogger di Indonesia pernah mengalami hal tersebut. Begitulah seni bermain adsense teman-teman, kita sudah berupaya sebaik mungkin agar tidak keluar jalur, eh ada orang lain yang nggak berkenan dengan keberadaan akun adsense kita.

Pihak lian bisa saja melakukan bom klik pada iklan adsense secara terus-menerus baik dengan cara manual maupun robot click.

Buka halaman Google Analytic teman-teman, cek sumber lalulintas traffic yang menyebabkan jumlah klik yang sangat tidak wajar di dashboard adsense. Jika diperlukan teman-teman bisa melepas sementara kode iklan di blog, sementara dilakukan upaya laporan.

Google memberikan ruang pengaduan dengan mengirimkan berbagai bukti seperti laporan lalulintas, aplikasi seluler dan sebagainya untuk memperkuat upaya banding kita.

Teman-teman, ada istilah lempar batu sembunyi tangan. Orang lain yang menjahili blog kita adalah pelakunya, namun tanggung jawab akun adsense tetap kita sebagai publisher. Adsense juga tidak serta merta memenuhi pengaduan kita.

Sewot? Jengkel? Marah? He he he, memang begitu seninya bermain adsense. Bisa 30 hari lho bagi adsense meneliti berkas kita dan itu artinya akun adsense ditangguhkan.

Tetapi mereka adalah profesional, jika laporan kita benar-benar kuat adsense juga akan mempertimbangkannya kok.

Di pengujung artikel ini, hati-hati dan ikuti saja rambu-rambu adsense. Dengan dasar tak mau merugikan pengiklan, invalid activity bisa menjadi pintu masuk bagi adsense untuk menonaktifkan akun adsense kita selamanya atau banned permanen.

Dari seorang teman, mastimon, diberikan nasihat agar blogger pemula melakukan posting artikel dan mempublikasikannya secara wajar. Bahkan tidak perlu dishare di media massa. Biar artikel kita diindeks Google, bisa menggunakan Webmaster Tools atau Google Search Console.

Dengan begitu traffic yang masuk berasal dari Google sendiri, bukan media sosial. Artinya artikel kita ditemukan pengunjung lewat browsing di pencarian, bukan dikunjungi pembaca karena dinding medsos mereka kita tempeli link artikel blog kita. Maksa banget, mungkin ada yang mikir begitu kali ya setiap kali medsos mereka kita kirim link hehe.

Teman-teman juga bisa membaca artikel lainnya di masnunung.com. ***