Pemprov Kepri Serius Benahi Wisata Pulau Penyengat

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Plt. Gubernur Kepulauan Riau H. Isdianto menegaskan kembali komitmennya untuk serius menangani kawasan wisata Pulau Penyengat.

Keinginan tersebut disampaikannya saat safari dakwah subuh mingguan, Jumat( 3/1/2020) bersama sejumlah pejabat OPD.

Di Masjid Sultan Riau Pulau Penyengat, Isdianto mengatakan Penyengat sendiri merupakan pusat sejarah peradaban Melayu yang sudah termasyhur hingga mancanegara. Dan berkunjung ke pulau bersejarah ini bukan yang pertama kalinya dilakukan Isdianto dan jajarannya.

Selesai salat subuh, dalam kesempatan ini Isdianto mengatakan jika Penyengat merupakan objek wisata religi, sejarah dan budaya yang sangat potensial untuk dikembangkan yang dimiliki Tanjungpinang.

Dia juga yakin jika fasum dan cagar budaya yang ada di Penyengat diperbaiki dan dipercantik, maka Penyengat akan menjadi pusat kunjungan wisman yang ramai nantinya.

“Kita mau Penyengat ini penampilannya semasyhur namanya. Makanya jalan-jalan harus kita percantik, begitu juga fasum lainnya. Apalagi Pulau ini juga sudah dinobatkan menjadi Pulau Perdamaian Dunia yang diakui 202 Negara di dunia,” kata Isdianto.

Oleh karena itu, Isdianto berharap di tahun 2020 ini masyarakat bisa saling meningkatkan silahturahmi. Agar pembangunan bisa lebih mudah dilakukan dan di capai. Karena modal utama dalam membangun, menurutnya adalah adanya kebersamaan.

“Insya Allah di Penyengat akan kita bangun TPQ-TPQ. Jalan-jalan akan kita bongkat ulang, buat baru biar lebih halus. Dan kita juga akan melanjutkan pembangunan Tugu Bahasa di tahun 2021 nanti. Intinya kita mau wajah Penyengat ini secantik namanya yang dikenal masyarakat. Muaranya, Tanjungpinang semakin ikut maju dan di Kenal. Begitu juga Kepri dan semuanya,” katanya.

Usai dari Penyengat, Isdianto dan rombongan menyerahkan serjumlah bantuan berupa baju seragam porter, seragam ojek, serta seragam para tukang becak yang beraktivitas di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.(mat)

Loading...