Alias Wello dan Diplomasi Kelapa Indonesia – Tanzania di Bali

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Buah kelapa, dan beragam produknya makin mempererat hubungan bilateral Indonesia – Tanzania. Kedua negara sepakat untuk bekerjasama di bidang perkelapaan.

Antara lain bidang perdagangan kelapa, dan beragam produknya yang terkait. Kemudian, investasi, riset dan teknologi pengembangan beberapa produk unggulan kelapa.

Seperti cocopeat (serbuk sabut kelapa), arang, virgin coconut oil, kelapa kopyor, dan penanganan lahan tandus pascatambang. Kesepakatan kerja sama ini dirumuskan tim Koalisi Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dengan Pemerintah Tanzania, Sabtu (14/9/2019) di Karang Asem, Bali.

Perumusan dilaksanakan setelah pertemuan delegasi Tanzania, dan KOPEK yang dipimpin Prof Nelson Pomalingo. Delegasi Tanzania dipimpin Menteri Industri, Perdagangan, dan Investasi Wilayah Otonomi Khusus Zanzibar, Tanzania, Amina Saloum Ali.

Untuk perumusan kerja sama dipimpin Alias Wello, Bupati Lingga yang didaulat menjadi Sekjen KOPEK. Anggota tim perumus terdiri dari Efli Ramli, Belasen Tarigan, Asep Jembar Mulyana, Ikhsan Mujahid, dan Basuki. Kemudian, Dinawan B Enggiatmoko, dan Ady Indra Pawennari.

Kesepakatan kerja sama antara Indonesia dengan Tanzania ini, dijadwalkan akan dideklasikan di Bali, Minggu (15/9/2019). (mat)

Loading...