JEMAJA TIMUR (suarasiber) – Kebakaran melanda sebuah lahan di Desa Bukit Padi, Kecamatan Jemaja Timur, Anambas. Kejadian ini diduga karena pembersihan ladang.
Koramil 05 Letung, Sersan satu P Ritonga mengatakan kebakaran di lokasi tersebut sudah berlangsung satu minggu. “Diduga karena pembersihan lahan petani,” ungkapnya, Senin (26/3/2019).
Diakui Ritonga, yang terbakar lahan TSM masyarakat dan pihaknya merasa kewalahan menghadapi titik api. Pasalnya, hanya ada satu mesin Robin yang digunakan untuk memadamkan api. Dan kondisi tanahnya yang gambut juga mempersulit padamnya api.
Baca Juga:
Tommy Soeharto: Selama 21 Tahun Sektor Pertanian Jalan di Tempat
Lagu Menghitung Hari-nya KD Tiba-tiba Populer di Lokalisasi Batu 24
KPK Nilai Pejabat Kepri “Parah”, Cuma 41,11 Persen yang Laporkan Kekayaan
Di Kepri, KPK Bicara Perekam Transaksi Online dan Peluang Kebocoran Keuangan Daerah
Sisa Belanja APBD Bintan 2018 Diaudit BPK
Luas lahan yang harus ditangani kira-kira 10 hektare. Pemadaman sudah dilakukan sejak pukul 09.00 WIB. Jumlah warga yang memadamkan api hanya 15 orang, terdiri dari warga dan petugas bandara.
“Titik apinya semakin membesar karena angin juga kencang dan musim kemarau,” tambah Ritonga.
Ia khawatir jika tidak segera dipadamkan penerbangan akan terganggu. Jarak api dengan bandara hanya sekitar 100 meter.
“Semoga cepat padam, ” ujar warga yang tinggal dekat Bandara, Muklas. (hs)
