Bawaslu Bintan Selidiki Sembako Baznas Mengandung Unsur Kampanye

Loading...

BINTAN (suarasiber.com) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bintan mendadak terusik oleh bantuan sembako dari badan ini yang diserahkan kepada warga di Desa Bintan Buyu, Kecamatan Teluk Bintan, Selasa (5/12/2023) malam.

Pasalnya, pada paket sembako itu mengandung unsur kampanye berupa kartu nama seorang Caleg Dapil 1 di Kabupaten Bintan.

Bukan hanya Baznas Bintan, pihak Kecamatan Teluk Bintan pun harus melakukan klarifikasi atas temuan ini.

Melansir sijoritoday.com, Kamis (7/12/2023), kejadian ini membuat gempar warga Bintan Buyu. Karena bantuan dari Baznas bersumber dari dana umat yang tak boleh digunakan untuk kepentingan politik.

Namun penjelasan Ketua Baznas dan Camat Teluk Bintan tidak seirama.

Camat Teluk Bintan Indra Gunawan mengungkapkan, penyaluran bantuan paket sembako yang dijadikan ajang kampanye itu disaksikan langsung pihak Baznas Bintan.

“Kita bukan menyalurkan, tapi kita hanya menunjukkan saja lokasinya,” kata Indra, Rabu (6/12/2023) siang.

Ia menambahkan, isi paket sembako juga diperiksa sebelum diserahkan ke warga.

Sementara Ketua Baznas Bintan Suryono berbeda dengan pernyataan Indra Gunawan. Biasanya, pihaknya selalu dilibatkan untuk mendampingi jika ada penyerahan bantuan yang dananya daru Baznas.

Ia sudah menanyakan kepada Waka 3 untuk memastikan hal itu, namun dijawab tidak ada ditelepon untuk mendampingi. Suryono menegaskan, pegawainya mengingatkan agar Baznas dilibatkan salam penyakuran bantuan.

“Tapi semalam, tidak ada ditelepon orang kecamatan. Jadi kita tidak tahu,” katanya.

Panyekuran paket Sembako Baznas bukan baru kali ini, melainkan sudah berjalan sejak 2001 lalu. Dalam penyalurannya, pihak Baznas bekerjasama dengan kecamatan, lurah dan desa untuk mendapatkan data warga miskin yang berhak menerimanya.

Suryono menyanyangkan kejadian tersebut. Ia menganggap, dana umat yang selama ini dikelola pihaknya, tidak memuat unsur kepentinggan termasuk politik. Ia berjanji akan mengevaluasi dan akan menyerahkannya langsung ke warga setelah menerima data dari RT.

Bawaslu Bintan pun turun tangan. “Kita sudah membentuk tim penelusuran dan sekarang sudah bergerak menuju lokasi yang disampaikan,” ungkap anggota Bawaslu Bintan, Iskandar. (syaiful)

Editor Yusfreyendi

Loading...