Pengeroyok Wartawan hingga Tewas Diciduk, Polisi: Motifnya Tak Terima Ditegur Pipis Sembarangan
Suarasiber.com – Dua pelaku pengeroyokan DP (45), wartawan yang bertugas di Papua hingga tewas, ditangkap polisi. Pelaku kedua yang ditangkap adalah AE.
Dia adalah ayah dari pelaku yang sudah ditangkap lebih dulu dengan inisial RF.
AE ditangkap saat akan kabur ke Pekanbaru, Riau, Jumat (28/7/2022). Keduanya bersama pelaku lainnya mengeroyok korban DP hingga tewas, Selasa (19/7/2022) sekitar pukul 05.00.
Korban DP tergeletak dengan di tepi Jalan Mayjen Sutoyo, Kramat Jati, Jakarta Timur dengan kondisi kepala dan wajah berlumuran darah.
Setelah mengeroyok dan mengetahui korban tewas, AE berupaya kabur ke luar Pulau Jawa.
“AE ini ditangkap di Pool Bus ALS (Antar Lintas Sumatera) Pekanbaru, Riau,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Budi Sartono saat jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Timur, Senin (1/8/2022).
Dari hasil pemeriksaan sementara di penyidik, terungkap penyebab terjadinya pengeroyokan. Yang menewaskan korban DP.
“Untuk sebab pengeroyokan, hasil pemeriksaan sementara tersangka tidak terima ditegur oleh korban sewaktu buang air kecil di halaman korban.
Sehingga mengajak orang tua tersangka dan temannya mengeroyok korban,” ucap Budi.
Atas perbuatannya, imbuh Budi, pelaku akan jerat Pasal 338 KUHP Jo 170 (2) ke-3 KUHP dengan ancaman pidana kurung maksimal 15 tahun. (machfut)
Editor Yusfreyendi
