Munas Hipmi di Solo Diwarnai Adu Jotos

Loading...

Suarasiber.com – Musyawarah Nasional atau Munas Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau Hipmi XVII di Solo sempat ricuh dan diwarnai adu jotos antarpeserta, Senin (21/11/2022) malam.

Melansir dari solopos.com, seorang peserta disebut telah membuat laporan ke polisi atas kejadian tersebut.

Informasi yang diperoleh di lokasi, kericuhan terjadi saat munas diskors lantaran kondisi di ruang munas tidak kondusif.

Beredar video adu jotos antarpeserta munas di Hotel Alila Solo, Senin (21/11/2022) malam. Kericuhan di ruang munas bermula dari banyaknya interupsi saat pleno.

Pimpinan pleno lantas mengumumkan skors pada malam hari. Kala itu, beberapa peserta munas terlibat cekcok saat hendak keluar dari ruang munas. Mereka terlibat adu jotos selama beberapa menit.

Peserta lain dan anggota pengamanan internal langsung melerai peserta munas yang terlibat adu jotos tersebut.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi mengatakan kejadian adu jotos itu merupakan dinamika yang muncul saat munas Hipmi di Solo.

“Ini dinamika dalam berorganisasi yang muncul saat munas. Mereka masih muda jadi lebih mudah terpancing. Ini juga kesalahpahaman saja,” katanya saat berbincang dengan wartawan, Selasa.

Kapolresta menyampaikan seorang peserta munas telah membuat laporan terkait kasus tersebut. Pihak kepolisian mengedepankan jalur mediasi secara kekeluargaan untuk menyelesaikan kasus adu jotos di ruang munas.

Dia berharap para peserta munas menahan diri selama berlangsungnya sidang pleno di ruang munas. “Laporan tetap diterima dan bakal ditindaklanjuti. Namun, upaya mediasi kekeluargaan diprioritaskan karena kedua belah pihak yang terlibat merupakan bagian dari keluarga besar Hipmi,” ujar dia.

Panitia Munas Hipmi lantas mengeluarkan keterangan tertulis, menyebutkan insiden karena salah paham antarpeserta di luar rapat. Disebutkan, peserta kelelahan dengan padatnya agenda munas sejak pagi hingga tengah malam.

Meski begitu, agenda tetap terlaksana sesuai jadwal yang sudah disepakati. Panitia meminta maaf kepada masyarakat dan akan menempuh jalur musyawarah bagi pihak berselisih paham. (zainal)

Editor Yusfreyendi

Loading...