Imbauan Pasang Peringatan Jaga Prokes di Masjid, Tempat Stiker Laris Pesanan
Suarasiber.com – Imbauan pemerintah agar tempat-tempat umum serta ibadah memasang inmbauan menjaga protokol kesehatan berimbas kepada pendapatakan tempat stiker. Salah satunya di Bintan Wrapping.
Tempat stiker yang berada di Ruko Bincan Blok O Nomor 14, samping Cafe Ala Bunda dan satu deretan dengan Cafe Bola ini hampir setiap hari mendapatkan pesanan stiker imbauan protokol kesehatan.
“Alhamdulillah, kebanyakan dari masjid. Ada yang dikirim ke Natuna, Anambas, Karimun juga. Kalau masjid di Tanjungpinang hampir setiap hari ada yang datang,” terang Udin, pengelola Bintan Wrapping sembari mengatakan lokasi usahanya bisa dengan mudah ditemukan di Google.
Stiker imbauan menjaga prokes yang paling umum dipesan ialah Mengenakan Masker, Mencuci tangan, Menjaga Jarak dan Mengecek Suhu Tubuh. Di atas setiap kata tersebut dilengkapi gambar sebagai simbol yang menegaskan imbauan.
Ada juga yang menambahkan kalimat agar jemaah salat tarawih agar membawa sajadah sendiri-sendiri.
Bintan Wrapping hanya membuat stiker cutting, tidak melayani pembuatan spanduk atau printing. “Kalau menggunakan bahan Oracal 651 Jerman, daya tahannya bisa 2 sampai 3 tahun. Kalau lebih murah bisa menggunakan bahan biasa buatan China,” imbuh Udin.
Harga stiker imbauan prokes bermacam-macam, ada yang Rp100 ribu sudah satu set berisi 4 logo dengan kata-kata di bawahnya. Kalau menggunakan bahan reflektif (menyala saat gelap kalau kena sinar) harganya bisa lebih mahal. Tidak sedikit juga yang memesan per gambar, misalnya hanya butuh yang wajib masker.
“Yang pasti untuk tempat ibadah dan pendidikan, kami senantiasa memberikan harga khusus,” sebut Udin.
Seorang pengurus masjid di Kolong 6 Kijang, Joko mengatakan, dengan memasang stiker imbauan prokes di masjid diharapkan membuat jemaah lebih waspada.
Corona Masih Tinggi
Data dari Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, jumlah kasus positif covid-19 per tanggal 6 April sebanyak 138 orang, dengan rincian 32 orang di rawat di Rumah sakit, 18 orang karantina terpadu, dan 88 orang isolasi mandiri.
Selasa (6/4/2021), Wali Kota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.IP bersama Tim Gugus Covid-19 melakukan rapat koordinasi. Rahma dengan tegas berharap semua gugus tugas memperketat protokol kesehatan.
Bukan hanya orientasi pada persiapan menyambut bulan Ramadan tetapi demi untuk menjaga kesehatan masyarakat karena kondisi Covid-19 di kota Tanjungpinang saat ini meningkat.
Rahma pun mengeluarkan imbauan kepada seluruh instansi baik badan pemerintah dan swasta, tempat usaha, masjid dan musala. Mereka diminta untuk memasang spanduk protokol kesehatan untuk mengedukasi dan mengingatkan masyarakat agar patuh dan disiplin prokes.
“Panitia masjid silakan gulung karpet/sajadah, menyiapkan sarana cuci tangan, pengukur suhu, menggunakan masker, menjaga jarak serta patuh menerapkan protokol kesehatan,” kata Rahma. (fut)
