TOAPAYA (suarasiber.com) – Selama seminggu, sejak Jumat (19/1/2018) sebanyak 44 tenaga kesehatan dan 17 guru garis depan mengikuti Diklat Prajabatan CPNS Golongan II dan III di Hotel Hermes Agro Resort, Kawal, Toapaya.
Diklat dibuka Wakil Bupati Bintan, Drs H Dalmasri Syam MM. Hadir juga Sekda Kabupaten Bintan Drs H Adi Prihantara MM, Kepala Pusat Pengembangan Program dan Pembinaan Diklat Lembaga Administrasi Negara Dra Reni Suzana MPPM, Jajaran OPD Kabupaten Bintan, Labag serta camat.
Diklat ini, kata Irma, penting sebagai bagian dari pembekalan sebelum diangkat menjadi ASN. Diklat tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, keahlian dan sikap.
“ASN harus mampu memainkan peran, memiliki mental serta mempunyai kompetensi yang diaktualisasikan melalui sikap dan prilakunya yang penuh kesetiaan dan ketaatan kepada negara, bermoral, bermental baik, profesional, sadar akan tangungjawab sebagai pelayan publik serta mampu menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa,” ulasnya.
Pernyataan Irma tadi dibenarkan Dalmasri, yang mengharapkan peserta diklat memiliki bekal untukpengabdian kepada masyarakat.
“Ikuti diklat dengan serius. Tiga hal, kompetensi, kemampuan dan perilaku yang baik harus dimiliki oleh siapapun yang ingin jadi ASN,” Dalmasri mengingatkan.
Diklat bukan sekadar memenuhi persyaratan administrasi atau formalitas belaka. Lebih jauh, harus berdampak riil bagi peningkatan kinerja para aparatur pemerintah melalui penambahan wawasan, pengetahuan dan pembentukan sikap mental sesuai dengan tujuan dari pendidikan dan pelatihan tersebut.
Disampaikan data, tahun 2017 Pemkab Bintan memberhentikan 10 ASN dengan berbagai faktor. “Tanamkan jiwa patriotisme, berbaur dan harus mampu berkomunikasi dengan masyarakat,” tegas Wabup. (mat)
