Buralimar Sebut KasmaRun Lagoi Cocok untuk Milenial dan Wisman

Loading...

Suarasiber.com – Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Buralimar mengatakan Pemprov Kepri telah berkali-kali meminta ke pusat agar wisman bisa berwisata di Kepri akhir 2021.

Namun keinginan itu belum bisa diwujudkan hingga akhir Desember 2021 ini.

“Memang, beberapa waktu lalu, kita minta agar acara yang melibatkan wisman Lagoi bisa dimulai pada akhir Desember 2021 ini. Tapi, tidak memungkinkan,” jelasnya, saat menilai KasmaRun 2021 yang berjalan sukses, Sabtu (18/12/2021).

Menyoal KasmaRun 2021, Buralimar mengharapkan tahun depan sudah dilaksanakan secara maksimal. Di dalamnya ada pesta warna warni seperti yang dilaksanakan pada masa sebelum pandemi.

“Ini lari seperti budaya tradisional di India, cocok untuk kalangan milenial dan turis asing. Tahun 2022 kita harap digelar lebih besar lagi. Dan wisman ikut kembali,” harapnya.

Pemprov Kepri terus memback-up kegiatan wisata yang digelar di Bintan Resorts, kawasan PT BRC Lagoi, Bintan. Guna penyelenggaraan atraksi wisata tahun 2022, Pemprov Kepri kembali menjajakinya ke pemerintah pusat.

Pemerintah, lanjut Buralimar, menunggu masa Nataru. Momen Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 ini, menjadi pertaruhan besar bagi pariwisata di Provinsi Kepri.

Diharapkan agar Covid-19 terus mereda, tidak ada kasus selama Nataru nanti. Sehingga, membuka peluang pelaksanaan acara internasional di tahun 2022.

“Kalau Covid-19 bisa diredam saat Nataru, Insya Allah awal Februari 2020 wisman Singapura bisa masuk Kepri. Itu harapan kita ke pemerintah pusat,” ujar Buralimar.

Untuk hal lain, prokes misalnya, ia mengatakan semuanya sudah disiapkan di Lagoi.

Dalam kunjungan turis asing ini, Pemprov Kepri tetap mengacu kepada perjalanan koridor. Jika tidak bisa dibuka semuanya, Pemprov Kepri akan mengusulkan agar dibuka di kawasan khusus project. Yaitu di Lagoi-Bintan, dan Nongsa-Batam.

“Kita minta secepatnya dibuka travel bubble ini. Kalau bisa, ya pertengahan Januari 2022. Paling lambat 1 Februari, pas bertepatan dengan Hari Raya Imlek,” harap Buralimar.

Lagoi sudah mencoba menyelenggarakan dua atraksi wisata di akhir 2021. Yakni Tropical Bike dan KasmaRun, keduanya sukses menyedot peserta lokal.

GGM PT BRC Lagoi, Abdul Wahab menerangkan dua kegiatan tersebut dilaksanakan secara terbatas dan menaati Prokes secara ketat.

“Ini membuktikan, aktivitas di kawasan pariwisata di Lagoi, masih ada. Hunian juga masih ada. Meski masih dalam skala kunjungan domestik,” ujarnya. (zainal)

Editor Nurali Mahmudi

Loading...