Perbaiki Kipas Kapal Terlilit Tali, Seorang Nelayan Bintan Dinyatakan Hilang

Loading...

Suarasiber.com – Nelayan Kampung Mentigi, Bintan, bernama Baharuddin (33) dinyatakan hilang saat memperbaiki kipas kapal tunda yang terlilit tali, Kamis (16/6/2022) malam.

Malam itu, Baharuddin dan teman sekampungnya, Haryadi (39) mendapatkan pekerjaan melepaskan tali di kipas kapal tugboat Selatan Jaya VI di dermaga pelantar Kampung Mentigi.

Mengutip berita acara nakhoda Selatan Jaya IV, Kamis malam pukul 20.10 WIB ia bertanya kepada Baharuddin adakah warga yang bisa menyelam menggunakan tabung oksigen.

Baharuddin mengatakan dirinya bisa melakukannya. Ia bertanya barapa draft kapal yang akan diperbaiki kipasnya.

Nakhoda mengatakan dua meter. Baharuddin mengatakan masalah tali nyangkut di kipas kapal bisa diatasi. Karena sudah malam, nakhoda menyarankan apa tidak lebih baik dilakukan penyelaman keesokan harinya.

Baharuddin bisa melakukannya malam itu juga. Ia minta disiapkan senter, kaca mata, tali dan gergaji besi.

Ia dan Haryadi kemudian menyelam. Setengah jam sebagian tali yang nyangkut di kipas berhasil dipotong.

Lantas keduanya muncul untuk istirahat dan mengopi. Sekitar pukul 22.00 WIB, Baharuddin dan Haryadi menyelam lagi.

Tak lama keduanya naik karena senternya kemasukan air. Baharuddin lalu menyelam sendiri tanpa senter.

“Burhanudin menyelam kembali ke dalam laut. Sejak itu, tak kunjung naik ke kapal. Melihat hal itu Haryadi memberitahu kru tugboat,” tutur warga setempat, Dayat, Jumat (17/6/2022).

Pencarian terhadap Burhanuddin dilakukan Tim SAR hingga Jumat. Hal ini dibenarkan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Tanjungpinang, Slamet Riyadi. (zainal)

Editor Yusfreyendi

Loading...