Lele Bakar Pertama di Tanjungpinang, Silakan ke Pecel Lele Dayini
Suarasiber.com – Ingin merasakan sensasi menyantap daging lele tetapi yang lain dar biasanya? Anda dapat meluangkan waktu untuk datang ke Pecel Lele Dayini, depan Kedai Kopi Papadaan, Bintan Centre, Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Pecel lele Dayini ini dikelola oleh pasangan suami istri, Jawadi dan Sugiarti asal Cilacap, Jawa tengah. Mereka mulai berjualan di Tanjungpinang sejak Februari 2020 silam.
“Kami di Jawa sudah menekuni usaha kuliner, ke Tanjungpinang karena ada ajakan dari saudara yang sudah merantau di sini lebih dahulu,” kata Jawadi saat berbincang di Kantor Redaksi suarasiber.com, Ruko Bincen Blok O Nomor 14, samping Kafe Ala Bunda.
Perjuangan Jawadi dan istrinya tergolong berat, sebab sebulan setelah takeover tenda kakilima milik orang lain, pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
Berbagai aturan pun dilakukan untuk pencegahan penyebarannya, mematuhi anjuran pemerintah. Namun jiwa wiraswasta Jawadi dan Sugiarti membuat keduanya tetap ikhitiar dan pantang menyerah.
Kini, setahun lebih Pecel Lele Dayini melayani lidah warga Tanjungpinang. Mengenai naka usahanya, ternyata Dayini adalah nama anak pasangan ini.
“Nama anak kami Dayini Firsana, sekarang kelas lima SD,” tutur Jawadi.
Spesial Lele Bakar
Jika Anda termasuk penggemar daging lele, mungkin selama ini terbiasa dengan lele goreng yang dipenyet di sambal. Bagaimana jika lelenya dibakar?
itulah yang ditawarkan Pecel Lele Dayini ini. Inovasi ini merupakan kreativitas pemiliknya agar bisa menyajikan menu yang lain dari biasanya.
Alhamdulillah, lele bakar ini mendapatkan respon oleh masyarakat. Selain menu lainnya, lele bakar membuat pengunjung penasaran sehingga memesannya.
Harganya juga cukup terjangkau, Rp21.000 sudah mendapatan satu posrsi nasi.
Jika bersama anggota keluarga, silakan memilih menu lain yang tersedia. Yaitu ayam penyet bakar madu, bebek goreng bakar, ikan goreng bakar, nasi goreng, nasi uduk, tahu tempe, ati ampela, cah kangkung dan sebagainya.
Pecel Lele Dayini buka mulai pukul 16.00 WIB dan tutup pada 02.00 WIB dinihari.
Jangan khawatir, Jawadi dan Sugiarti menyediakan tempat cuci tangan dan sabun bagi pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan. Selain itu jarak antar kursi juga diatur sedemikian rupa.
Atau Anda ingin memesan menu yang ada untuk acara tertentu? Silakan chat dengan Jawadi dengan klik WhatsApp ini. (man)
