Nasdem Usung Cakada Bintan dari Luar Partai? Pengamat: Kaderisasi Cuma Bual Belaka

Loading...

BINTAN (suarasiber) – Sebuah fenomena menarik tengah berkembang saat ini. Fenomena parpol mengusung kader dari partai lain di ajang Pilkada. Seperti di Pilkada Bintan 2020.

Hingga kini baru ada sepasang calon kepala daerah yang sudah pasti maju, Apri – Roby. Hanya ada seorang calon lain yang masih mungkin maju, Alias Wello.

Meski termasuk sebagai salah seorang pendiri Partai Nasdem di Provinsi Kepri. Namun, partai ini masih belum bersikap.

Ada kesan Partai Nasdem akan mengusung calon dari parpol lain di Pilkada Bintan 2020. Jika benar, maka konsep kaderisasi parpol hanya bual belaka atau pepesan kosong.

“Persoalannya, pasti bacalon dari internal partai merasa bahwa kaderisasi partai politik hanya bual belaka.

Dan, sekaligus meruntuhkan kepercayaan kader terhadap sistem serta elit partai.

Apalagi partai ini baru menapak di kancah politik lokal maupun nasional.

Dampaknya, partai ini (Nasdem) tidak akan jadi preferensi publik ke depannya.

Dan, dampak terhadap kader yang bernaung akan lompat pagar ke partai lain,” kata pengamat politik Shahril Budiman MPM, yang juga akademisi di Stisipol Raja Haji Tanjungpinang menjawab suarasiber.com, Minggu (19/7/2020).

Menurut Shahril, agak aneh jika Nasdem yang punya kader dan kesempatan tiket. Akan tetapi kalau lebih memajukan kader lain.

“Jika itu terjadi, maka sulit bagi kita untuk mengelakkan dugaan, bahwa ada deal kekuasaan di sana,” tukas Shahril.

Partai Nasdem sendiri menjalin kerja sama di Pilkada Provinsi Kepri dengan Partai Golkar. Ansar Ahmad selaku kader Golkar akan bergandeng dengan Marlin Agustina, kader Nasdem, yang juga istri Rudi, Ketua Nasdem Kepri dan juga Wako Batam.

Sedangkan untuk Pilkada Bintan, Nasdem belum menentukan sikapnya. Siapa yang akan diusung di Pilkada Bintan dijadwalkan akan diumumkan, Senin (20/7/2020). (mat)

Loading...