Ketika Duit Rp1,3 Triliun Terbiar Percuma
TANJUNGPINANG (suarasiber) – Asep Nurdin, anggota Komisi 3 DPRD Kepri dari Partai Hanura, mendorong Pemprov Kepri dan Pemkab Bintan agar mendukung rencana pembangunan Waduk Busung.
“Bukan cuma dukungan lisan, tapi dibuktikan dengan membebaskan lahan lokasi yang akan digunakan untuk waduk itu,” kata Asep Nurdin menjawab suarasiber.com, Sabtu (9/3/2019).
Menurut Asep, kemarau di awal tahun 2019 yang membuat semua sumber air baku di Kepri, khususnya di Pulau Bintan menyusut drastis, menjadi fakta kritisnya sumber air. Dan, perlunya solusi untuk jangka panjang.
“Sangat disayangkan rencana pembangunan dam Busung yang pernah digaungkan, terkesan tidak mendapat dukungan Pemda.
Padahal, Kementerian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) sudah siap untuk membangun waduk itu,” ujar Asep, yang duduk di dewan dari Dapil Bintan dan Lingga.
Baca Juga:
Jelang Pemilu, Polisi Gencarkan Patroli ke Kampung
Danlantamal IV Ingatkan Pengurus Primkopal Agar Selalu Inovatif
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera IV Dr Ismail Widadi ST MSc, memastikan hingga kini rencana pembangunan waduk Busung masih tetap ada.
Ismail memastikan kesiapan BWS, untuk membangun Waduk Busung. “Asal ada lahannya, BWS siap untuk membangun waduk di Pulau Bintan,” tegas Ismail.
Waduk Busung termasuk dam estuarine yang mengubah air asin yang dibendung menjadi air tawar. Pembangunannya diprediksi menelan dana sekitar Rp1,3 triliun. Namun, pembangunan waduk ini juga membuat sejumlah desa harus direlokasi. (mat)
