Puskesmas Batu 10 Tanjungpinang Bisa Jadi Acuan Nasional

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Perwakilan Kementerian Kominfo RI Harya Damar Widiputra mengatakan standar pelayanan kesehatan di Puskesmas Batu 10, Tanjungpinang sudah sangat baik. Bahkan bisa menjadi acuan secara nasional.

Penilaian ini disampaikan Harya saat meninjau beberapa lokasi Quick Win Smart City Tanjungpinang, Selasa (1/10/2019). Ia mengatakan demikian karena melihat aspek standar infrastruktur maupun pemanfaatan teknologi informasinya.

“Ini salah satu Puskesmas paling baik yang pernah saya lihat. Apa yang sudah diterapkan di Puskesmas batu 10 ini, bisa menjadi rujukan dan acuan untuk standar layanan puskesmas secara nasional,” ungkapnya

Menurut Harya, infrastruktur yang dimiliki kota Tanjungpinang sudah cukup memadai, tetapi untuk bisa mewujudkan smart city secara lengkap dibutuhkan koordinasi antar OPD khususnya, agar integrasi aplikasi dan data bisa dilakukan secara total.

“Diharapkan seluruh OPD pemko Tanjungpinang bisa bersinergi lebih baik sehingga mampu mempercepat terwujudnya smart city di kota Tanjungpinang,” kata dia.

Harya ke Tanjungpinang sebagai bagian dari Tim Pembimbing Smart City Kementerian Kominfo RI. Selama penilaian, tim didampingi Kepala Dinas Kominfo Abdul Kadir Ibrahim, Kepala Dinas Kesehatan Rustam, Sekretaris Dinas Kominfo Soemantri, serta perwakilan Bappelitbang Kota Tanjungpinang.

Adapun lokasi quick win peninjauan di Puskesmas Batu 10, RSUD, dan Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang.

Peninjauan dilakukan untuk melihat langsung pengelolaan sistem pelayanan, teknologi informasi dan komunikasi, program dan kegiatan yang masuk dalam masterplan smart city Tanjungpinang.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana kota Tanjungpinang, Rustam menyatakan siap mendukung pengembangan smart city di kota Tanjungpinang, utamanya dalam peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat.

Sebagai bagian dari quick win smart city, kata Rustam, maka sektor kesehatan menjadi prioritas untuk mengembangkan layanan puskesmas yang cerdas atau smart puskesmas.

“Berbagai inovasi dan terobosan akan kita buat untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan,” ucapnya.

Di sela peninjauan, Ketua Tim Pembimbing Smart City Kementrian Kominfo, Yudho Giri Sucahyo terlihat memberikan masukan kepada dewan dan tim pelaksana smart city terkait pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi maupun pengelolaannya agar pelaksanaan smart city kota Tanjungpinang lebih mudah, efektif dan efesien dalam rangka memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat serta mendukung pembangunan yang berkelanjutan. (mat)

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Perwakilan Kementerian Kominfo RI Harya Damar Widiputra mengatakan

standar pelayanan kesehatan di Puskesmas Batu 10, Tanjungpinang sudah sangat baik. Bahkan bisa menjadi

acuan secara nasional.

Penilaian ini disampaikan Harya saat meninjau beberapa lokasi Quick Win Smart City Tanjungpinang, Selasa

(1/10/2019). Ia mengatakan demikian karena melihat aspek standar infrastruktur maupun pemanfaatan

teknologi informasinya.

“Ini salah satu Puskesmas paling baik yang pernah saya lihat. Apa yang sudah diterapkan di Puskesmas batu

10 ini, bisa menjadi rujukan dan acuan untuk standar layanan puskesmas secara nasional,” ungkapnya

Menurut Harya, infrastruktur yang dimiliki kota Tanjungpinang sudah cukup memadai, tetapi untuk bisa

mewujudkan smart city secara lengkap dibutuhkan koordinasi antar OPD khususnya, agar integrasi aplikasi

dan data bisa dilakukan secara total.

“Diharapkan seluruh OPD pemko Tanjungpinang bisa bersinergi lebih baik sehingga mampu mempercepat

terwujudnya smart city di kota Tanjungpinang,” kata dia.

Harya ke Tanjungpinang sebagai bagian dari Tim Pembimbing Smart City Kementerian Kominfo RI. Selama

penilaian, tim didampingi Kepala Dinas Kominfo Abdul Kadir Ibrahim, Kepala Dinas Kesehatan Rustam,

Sekretaris Dinas Kominfo Soemantri, serta perwakilan Bappelitbang Kota Tanjungpinang.

Adapun lokasi quick win peninjauan di Puskesmas Batu 10, RSUD, dan Kantor Dinas Kebudayaan dan

Pariwisata Kota Tanjungpinang.

Peninjauan dilakukan untuk melihat langsung pengelolaan sistem pelayanan, teknologi informasi dan

komunikasi, program dan kegiatan yang masuk dalam masterplan smart city Tanjungpinang.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana kota Tanjungpinang,

Rustam menyatakan siap mendukung pengembangan smart city di kota Tanjungpinang, utamanya dalam

peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat.

Sebagai bagian dari quick win smart city, kata Rustam, maka sektor kesehatan menjadi prioritas untuk

mengembangkan layanan puskesmas yang cerdas atau smart puskesmas.

“Berbagai inovasi dan terobosan akan kita buat untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan,”

ucapnya.

Di sela peninjauan, Ketua Tim Pembimbing Smart City Kementrian Kominfo, Yudho Giri Sucahyo terlihat

memberikan masukan kepada dewan dan tim pelaksana smart city terkait pemanfaatan teknologi informasi

dan komunikasi maupun pengelolaannya agar pelaksanaan smart city kota Tanjungpinang lebih mudah,

efektif dan efesien dalam rangka memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat serta mendukung

pembangunan yang berkelanjutan. (mat)

Loading...