35 Ribu Warga NTB Bisa Nonton MotoGP Mandalika dengan Potongan Harga 10 Persen

Loading...

Suarasiber.com – Sekda NTB, Lalu Gita Ariadi, mengungkapkan, pihaknya juga terus mempersiapkan berbagai hal dalam menyambut pelaksanaan MotoGP 2022.

Termasuk vaksinasi dan partisipasi masyarakat untuk menyaksikan jalannya balapan pada 18-20 Maret 2022.

Jumlah penton dari NTB ditargetkan 35 ribu orang atau 1 persen dari jumlah penduduk yang mencapai 3,5 juta orang. Penonton lokal NTB ini diberikan potongan tiket 10 persen,

“Dengan dukungan dari koordinator tiap klaster ini mudah-mudahan target 35 ribu tiket ini dapat kami lakukan dengan baik,” ujar Lalu.

Atas nama masyarakat NTB, ia menyampaikan rasa syukur atas pembangunan berbagai fasilitas dan infrastruktur dari pemerintah.

“Bahkan pembangunan infrastruktur dari pemerintah pusat ini jauh lebih tinggi dari kesiapan kami untuk memanfaatkannya,” kata Lalu dalam Konferensi Pers Penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2022 secara hybrid, Selasa (1/3/2022).

Sementara Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Event) Kemenparekraf/Baparekraf, Rizki Handayani menjelaskan saat ini persiapan pada posisi final.

“Sudah diputuskan untuk penonton menjadi 60 ribu dalam tiga hari,” ujarnya.

Kemenparekraf/Baparekraf menjalankan berbagai program promosi. Sehingga wisatawan yang datang tak hanya menyaksikan MotoGP, namun bisa menginap dan sebagainya.

Pemerintah ingin jadikan Lombok menjadi destinasi internasional bukan hanya karena ada MotoGP.

Penyiapan SDM juga diperhatikan melalui pelatihan-pelatihan bagi masyarakat lokal. Meliputi kepemanduan, fotografi, penerimaan dan penyiapan kamar tamu pada homestay, pelatihan kuliner, kewirausahaan, pelatihan kriya, pengelolaan sampah, pelatihan sanitasi dan toilet bersih dan lainnya.

Kemenparekraf juga memberikan dukungan penyelenggaraan side event untuk promosi dan mengamplifikasi penyelenggaraan MotoGP 2022. Diantaranya Touring Road to MotoGP 2022.

Untuk memaksimalkan potensi UMKM, akan dilakukan melalui instalasi planogram di terminal keberangkatan BIZAM serta penempatan food truck di area strategis.

Planogram ini nantinya memuat informasi dan foto produk kreatif, beserta QR Code yang akan menyambungkan dengan akun resmi pelaku kreatif di beberapa marketplace nasional dan platform penjualan lain.

Dari sisi perhubungan, Kemenhub menyiapkan manajemen dan rekayasa lalulintas. Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Irjen Pol. (Purn) Budi Setiyadi, mengatakan, pihaknya menyiapkan 278 unit bus untuk angkutan antarmoda guna membawa penonton dari beberapa simpul transportasi seperti Pelabuhan Gili Mas, Pelabuhan Lembar, Pelabuhan Bangsal, Pelabuhan Kayangan, juga Bandar Udara Internasional ZAM ke pusat kota Mataram atau lokasi lainnya.

Berikutnya Kemenhub juga menyiapkan 184 unit bus sedang untuk membawa wisatawan atau masyarakat yang ingin menyaksikan MotoGP dari titik di pusat kota Mataram dan lainnya menuju lokasi sekitar kawasan Sirkuit Mandalika.

Termasuk Kemenhub juga menyiapkan bus shuttle yang melayani 7 rute, yaitu Parkir Barat dan Parkir Timur menuju Gate 1, Gate 2, dan Gate 3. Untuk bus shuttle di dalam kawasan difungsikan untuk mengantar penonton yang akan masuk dan keluar dari kawasan sirkuit.

Terkait akses menuju Pulau Lombok, Kemenhub juga memaksimakan sejumlah layanan yang sudah berjalan termasuk menambah lagi lintasan-lintasan baru.

Lintasan yang sudah berjalan seperti Pelabuhan Padangbai-Pelabuhan Lembar (26 kapal feri), Surabaya-Lembar (2 kapal), Ketapang-Lembar (6 kapal), dan Kayangan-Poto Tano (2 kapal). Serta usulan baru lintas Tanjung Benoa -Kuta Lama Mandalika. (eko)

Editor Yusfreyendi

Loading...