Dewi Ansar: Pesantren Tak Lagi Dianggap Pembatas Ruang Gerak

Loading...

Suarasiber.com – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri, Hj Dewi Kumalasari Ansar mengatakan perkembangan pesantren di Kepri menunjukkan peningkatan.

Ia melihat pesantren tak lagi bisa ditemukan di kota-kota, melainkan sudah merambah ke kabupaten atau kota, bahkan kecamatan dan desa.

Hal ini lanjut Dewi membuktikan bahwa saat ini Paradigma tentang pesantren kini menjadi tren yang positif di kalangan masyarakat.

“Khususnya bagi pelajar dan masyarakat pada umum yang menganggap Pondok Pesantren salah satu fasilitas pendidikan agama yang terbaik,” tegas Dewi saat menghadiri Wisuda Akbar Tahfiz Al-Quran 30 juz Pondok Pesantren Darussilmi Bintan di CK Hotel Tanjungpinang, Rabu (9/2/2020).

Selanjutnya, Dewi Ansar mengatakan saat ini pesantren tidak lagi dianggap tempat yang mengurung atau membatasi ruang gerak tetapi justru telah menjelma menjadi pusat peradaban.

“Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya generasi muda yang melanjutkan pendidikannya ke pondok-pondok pesantren dan pusat-pusat Tahfiz Quran,” tutur Dewi Ansar.

Pada kesempatan ini, 30 orang santri putera dan puteri berhasil menghafalkan Al-Quran 30 juz. Tak hanya wisuda, ada juga penyerahan sertifikat untuk santri penghafal Al Quran.

Dewi Ansar menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi bagi kemajuan pendidikan anak-anak di Provinsi Kepri ini.

“Khususnya pendidikan di bidang pembinaan keagamaan yang memiliki peran sangat fundamental terhadap masa depan mereka, seperti halnya baca dan tulis Al-Qur’an,” tegas anggota DPRD Kepri ini. (zainal)

Editor Yusfreyendi

Loading...