Ternyata Pemuja Maradona Punya Agama Sendiri, Namanya Iglesia Maradoniana

Suarasiberdotcom – Diantara penggemar Maradona, pesepakbola Argentina yang meninggal dunia Rabu (25/11/2020), ada pemuja. Dan mereka bahkan mendirikan agama bernama Iglesia Maradonaina.

Gereja Maradona, sebutan lain untuk Iglesia Maradonaina, adalah agama yang didirikan oleh tiga penggemar berat Maradona. Mereka adalah Hector Campomar, Alejandro Veron dan Hernan Amez. Gereja ini diririkan di Rosario, Argentina, pada 1998.

Kematian Maradona jelas menimbulkan duka mendalam bagi kelompok ini. Bagi mereka, Maradona sudah dianggap layaknya Dios (Tuhan).

Saat baru didirikan, Hector Campomar dan teman-temannya bekerja keras menghimpun para fans Maradona. Mereka pun berbagi cinta dan kasih sayang kepada idolanya tersebut.

Tentang Iglesia Maradoniana, seperti dikutip dari 90min, memiliki 200 ribuan anggota. Bukan hanya di Argentina, melainkan tersebar di lebih dari 130 negara.

Setiap pekannya, mereka mengadakan kegiatan pemujaan terhadap Maradona. Tak ubahnya agama lazimnya, Iglesia Maradoniana pun memiliki doa khusus yang tentu saja berhubungan dengan Diego Maradona.

Bahkan sebelum masuk atau diterima sebagai anggota seseorang harus menjalani pembaptisan.

Jika Natal dirayakan 25 Desember, pengikut Iglesia Maradoniana merayakannya pada 30 Oktober, hari ulang tahun Maradona.

Momen ketika sang bintang mencetak dua gol ke gawang Inggris di Piala Dunia 1986 pada tanggal 22 Juni, diperingati sebagai Hari Paskah.

Kepada 90min, Alejandro Veron mengatakan agamanya adalah sepakbola yang harus memiliki Tuhan. Ia dan anggota Iglesia Maradoniana tak pernah melupakan keajaiban yang ditunjukkan Maradona di lapangan.

“Dan juga semangat yang dia bangunkan kepada kami,” ujarnya. (mat)