Apri Klaim Dapat Data dari TNI/Polri, Danrem Akan Telusuri Anggota

Loading...

Suarasiber.com – Terkait klaim cabup Bintan Apri Sujadi, yang mengaku dapat data pergerakan tim pemenangan Paslon 02 dari kepolisian dan tentara, akan ditelusuri oleh Danrem O33/WP Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Harnoto.

Untuk mengetahui siapa anggotanya yang selalu memberikan informasi, sebagaimana yang disampaikan Apri.

Kepada wartawan, Sabtu (28/11/2020), Brigjen Hartono yang sudah mendengar rekaman ucapan Apri, juga akan menanyakan langsung hal itu ke Apri. Setelah Pilkada selesai dilaksanakan.

Diberitakan sebelumnya, Johnson Panjaitan, SH pengacara kondang nasional, mengatakan akan menyurati Kapolda Kepri dan Danrem 033/Wira Pratama, terkait klaim data yang diperoleh calon Bupati Bintan, Apri Sujadi dari TNI/Polri.

“Saya segera minta klarifikasi ke Kapolda dan Danrem atas klaim Cabup Bintan Apri Sujadi yang menyatakan mendapat data pergerakan tim pemenangan Paslon 02 dari kepolisian dan tentara,” kata Johnson dalam konferensi pers, Jumat (27/11/2020).

Pengacara yang kerap tampil di acara ILC itu dan juga aktivis itu, juga sudah mendapatkan rekaman pernyataan Apri Sujadi, yang menyebutkan mendapatkan data dan informasi dari Kepolisian dan TNI.

“Yang jualan-jualan es, mainan anak-anak yang keliling-keliling itu, membawa misi Nomor 2. Ini data sudah kami dapat dari kepolisian dan tentara,” sebut Apri yang direkam saat menyampaikan visi misinya di Rumah Makan Bu Yanti, Kijang, Sabtu (21/11/2020).

Menurut Johnson, klaim Apri menggunakan instrumen negara, yakni kepolisian dan TNI itu, sangat berbahaya bagi perkembangan demokrasi. Sebab, aparatur negara tidak boleh memihak siapapun di Pilkada. (mat)

Loading...