Teknik Sambung Pucuk Jambu Kristal Merah Antigagal

Suarasiber.com – Jambu kristal merah adalah salah satu jenis jambu biji yang mulai populer di Indonesia. Begitu juga dengan jambu kristal putih.

Jambu biji yang beratnya sekitar 3 – 5 ons ini masuk dari Brasil melalui Thailand sekitar tahun 1990-an.

Sejak itu jambu biji yang jumlah bijinya sangat sedikit, bahkan ada yang tak berbiji mulai berkembang di Tanah Air.

Disebut dengan nama jambu kristal karena daging buahnya agak bening (yang putih) dan bentuknya bulat berlekuk menyerupai kristal.

Rasanya manis, renyah dan mengandung banyak air. Tak heran jambu kristal merah dan putih disukai banyak orang.

Sehingga menjadi tanaman ekonomis yang dibudidayakan secara intensif. Sekaligus diperbanyak bibitnya.

Selain dengan dicangkok, salah satu teknik perbanyakan bibit yang banyak dilakukan adalah teknik grafting atau sambung.

Baik sambung pucuk, sambung sisip mata tunas juga sambung ranting. Teknik sambung pucuk banyak dipakai.

Tujuannya untuk mempercepat masa generatif atau pembuahan. Sekaligus untuk memperkuat tanaman dan mendapatkan tanaman yang sama persis dengan induknya.

Teknik ini termasuk dalam jenis perbanyakan vegetatif, yang dilakukan dengan menggabungkan dua jenis tanaman dari jenis yang sama tapi berbeda usia.

Entres

Untuk sambung pucuk tanaman jambu kristal merah juga putih, batang bawahnya bisa berasal dari jambu biji jenis apa saja. Dan ukuran diameternya seimbang dengan entres (bagian atas).

Ukuran entres-nya harus sama dengan batang bawahnya. Berasal dari jambu kristal merah atau putih yang sehat dan sudah pernah berbuah.

Kenapa harus yang sudah berbuah? Agar kita tahu kualitas buah yang sudah dihasilkannya.

Entres ini dari batang yang tidak terlalu tua tapi juga tidak terlalu muda. Dan punya lebih dari satu mata tunas.

Persiapan alat dan bahan

Tingkat keberhasilan teknik perbanyakan ini hingga sekitar 90 persen. Dan, dapat dilakukan oleh siapapun. Apalagi, yang punya minat dengan tanaman dan teliti.

Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan sambung pucuk, antara lain:

1. Pisau tajam dan steril atau cutter.
2. Plastik es atau plastik wrapping.
3. Bibit yang digunakan sebagai batang bawah atau rootstock.
4. Batang atas atau entres.

Teknik Sambung Pucuk

Berikut adalah teknik sambung pucuk alpukat antigagal:

• Siapkan batang bawah dan batang atas atau entres dari tanaman kristal merah atau putih yang unggul dan sudah pernah berbuah.

• Ukuran batang bawah dan batang atas harus sama atau mendekati sama.

• Siapkan plastik es atau plastik wrapping, pisau tajam atau cutter yang sudah disterilkan. Sterilisasi sangat penting dan bisa menggunakan alkohol.

• Ambil batang bawah dan potong sesuai ukuran yang dikehendaki. Tepat di potongan dibelah dengan membentuk celah dengan kedalaman ideal sekitar 3 cm.

• Ambil batang atas, buang sisa daunnya dengan pisau yang tajam dan sayat bagian bawahnya membentuk huruf V.

• Ukuran sayatannnya disamakan dengan celah yang sudah dibuat di batang bawah.

• Tancapkan bagian atas ke bagian bawah, ikat dengan plastik es hingga seluruh bagian yang disambung tertutup rapat.

• Sungkup seluruh bagian yang disambung tersebut dengan plastik bening. Dan, tempatkan pada tempat yang teduh serta teelindung dari sinar matahari langsung.

• Dalam waktu sekitar 1 bulan biasanya sudah muncul tunas baru di bagian atas tanaman. Biarkan hingga daunnya tumbuh dengan baik. Setelah sekitar 6 minggu, plastik penyungkup sudah bisa dibuka.

Caranya sangat mudah tapi diperlukan ketelitian. Anda juga bisa melakukan teknik sambung pucuk antigagal ini. (syaiful)

Editor Yusfreyendi