Kunjungi Pasar, Atikoh Ganjar Jelaskan Daun Kelor, Yuk Kita Ketahui Manfaatnya

Loading...

SEMARANG (suarasiber.com) – Istri Capres nomor urut 3, Atikoh Ganjar (Siti Atikoh Supriyanti) mengunjungi Pasar Jaten, Kampung Jawi, Kecamatan Gunungpati, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (17/12/2023).

Kepada pedagang dan warga, Atikoh menjelaskan manfaat daun kelor.

Ibu-ibu di tempat ini memang tengah mendorong ide kreatif dalam inovasinya mencegah stunting.

Atikoh menyebut, daun kelor merupakan salah satu superfood di Indonesia dan bisa diberikan kepada anak-anak.

Manfaat apa saja yang ada pada daun keloar, khususnya bagi kesehatan? Berikut ulasannya dari berbagai sumber.

Daun kelor (Moringa oleifera) dikenal sebagai tanaman yang kaya nutrisi dan memiliki potensi untuk membantu mencegah stunting. Stunting adalah kondisi di mana pertumbuhan fisik dan perkembangan otak anak terhambat akibat kekurangan gizi kronis, terutama pada masa pertumbuhan awal. Beberapa manfaat daun kelor yang dapat berperan dalam mencegah stunting meliputi:

Kandungan Gizi yang Tinggi

Protein: Daun kelor mengandung protein tinggi, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan sel-sel tubuh.
Zat Besi: Kekurangan zat besi adalah penyebab umum stunting. Daun kelor mengandung zat besi, yang dapat membantu mengatasi kekurangan tersebut.

Vitamin dan Mineral Esensial

Vitamin A: Penting untuk kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan masalah kesehatan, termasuk stunting.
Vitamin C: Dapat meningkatkan penyerapan zat besi dari sumber makanan nabati, seperti daun kelor.
Kalsium: Penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi.

Antioksidan

Daun kelor mengandung antioksidan, seperti beta-karoten dan kuersetin, yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
Meningkatkan Kualitas ASI:

Konsumsi daun kelor oleh ibu menyusui dapat meningkatkan kualitas ASI, memberikan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan optimal bayi.

Sumber Energi yang Baik

Daun kelor mengandung energi yang mudah diserap, memberikan tambahan energi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.

Efek Antiinflamasi

Kandungan antiinflamasi dalam daun kelor dapat membantu mengurangi risiko infeksi dan peradangan, yang dapat mengganggu penyerapan nutrisi dan pertumbuhan normal.

Mudah Ditanam:

Daun kelor mudah ditanam dan dapat tumbuh di berbagai kondisi tanah. Ini membuatnya menjadi sumber nutrisi yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat yang membutuhkan.

Meskipun daun kelor memiliki potensi manfaat yang besar, perlu diingat bahwa pencegahan stunting juga melibatkan pendekatan komprehensif, termasuk asupan gizi yang seimbang, perawatan kesehatan yang baik, dan praktik kebersihan yang benar.

Penelitian Kelor untuk Cegah Stunting

Sejak beberapa tahun terakhir, telah dilakukan berbagai penelitian untuk mengeksplorasi potensi daun kelor (Moringa oleifera) dalam mencegah stunting dan meningkatkan status gizi anak-anak. Meskipun penelitian ini masih dalam tahap awal, beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa daun kelor memiliki sifat-sifat nutrisi yang dapat bermanfaat dalam mencegah stunting. Berikut adalah beberapa contoh penelitian terkait:

“Moringa oleifera Lam. Improves Growth and Survival during the Nursery Stage of Anabas testudineus (Bloch, 1792)”

  • Tujuan Penelitian: Menilai pengaruh pemberian daun kelor terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan Anabas testudineus pada tahap pembesaran.
  • Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa pemberian daun kelor dapat meningkatkan pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan pada tahap pembesaran, menunjukkan potensi daun kelor sebagai pakan yang baik.

“Moringa oleifera leaf increases growth and insulin level in alloxan-induced diabetic rats”

  • Tujuan Penelitian: Menilai efek daun kelor terhadap pertumbuhan dan tingkat insulin pada tikus yang mengalami diabetes akibat pemberian alloxan.
  • Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa daun kelor dapat meningkatkan pertumbuhan dan tingkat insulin pada tikus yang mengalami diabetes, menunjukkan potensi daun kelor dalam meningkatkan status gizi.

“Moringa oleifera Supplementation Increases Milk Yield and Enhances the Quality of Milk in Dairy Goats”

  • Tujuan Penelitian: Mengkaji efek suplementasi daun kelor terhadap produksi dan kualitas susu pada kambing laktasi.
  • Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa suplementasi daun kelor meningkatkan produksi susu dan meningkatkan kualitas susu pada kambing laktasi, menunjukkan potensi daun kelor sebagai sumber nutrisi untuk meningkatkan status gizi.

“Effect of Moringa oleifera leaf powder on anaemia status of adolescent girls”

  • Tujuan Penelitian: Menilai pengaruh bubuk daun kelor terhadap status anemia pada remaja perempuan.
  • Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi bubuk daun kelor dapat membantu meningkatkan status hemoglobin dan mengurangi tingkat anemia pada remaja perempuan. (syaiful)

Editor Yusfreyendi

Loading...