Rakor OPD Perdana, Hasan Bahas Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem
TANJUNGPINANG (suarasiber.com) – Penanggulangan kemiskinan ekstrem menjadi salah satu topik yang dibahas pada rapat koordinasi (rakor) yang dipimpin Pj Wali Kota Tanjungpinang, Hasan SSos bersama kepala OPD.
Rapat perdana bagi Hasan ini dilaksanakan di aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, kantor wali kota Tanjungpinang, Kepri, Senin (25/09/2023).
Selain persoalan penanggulangan kemiskinan ekstrem, rapat juga membahas penanganan stunting, ketahanan pangan, inflasi dan stabilitas harga bahan pokok, realisasi belanja APBD dan realisasi pajak serta retribusi pajak.
Dalam arahannya, Pj Wako Tanjungpinang, Hasan menyampaikan bahwa penanganan stunting merupakan fokus utama diawal kepemimpinannya sebagai Pj Wako. Hasan meminta agar OPD terkait dapat segera melakukan aksi nyata guna menekan angka stunting di Tanjungpinang agar target yang telah ditetapkan dapat segera tercapai.
Berikutnya, Hasan juga menaruh atensi untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok. Diketahui sebelumnya, Pj Wako bersama Disdagin Kota Tanjungpinang pada Sabtu (23/9) yang lalu juga telah turun dalam sidak pasar untuk mengetahui lonjakan harga bahan pokok.
“Saya meminta kepada setiap OPD untuk segera melakukan aksi nyata untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. Segera breakdown apa-apa saja yang dapat dilakukan sehingga kita dapat fokus memahami permasalahan dan penyelesaiannya, “tegas Hasan.
Hasan juga mengingatkan kepada para Camat dan Lurah agar dapat menggalakkan lagi kegiatan bersama masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu, untuk menjaga inflasi dan lonjakan kenaikan harga bahan pokok, Hasan meminta agar operasi pasar terus dilakukan.
“Saya meminta Bapak-Ibu kepala OPD untuk dapat mengkontrol program yang akan dilaksanakan. Penggunaan anggaran juga harus benar-benar diawasi sehingga serapan anggaran dapat berjalan maksimal,” tutup Hasan.
Turut hadir dalam rapat tersebut Sekda Kota Tanjungpinang Zulhidayat,S.Hut, para pimpinan OPD Kota Tanjungpinang, Camat dan lurah di lingkungan Kota Tanjungpinang. (***)
Editor Yusfreyendi
