Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata: Pak Husein Guru Muda Kapasistasnya di Atas Rata-rata

Loading...

Suarasiber.com – Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengundang ASN guru yang pengakuannya soal pungli menjadi viral, Husein Ali Rafsanjani, Kamis, 11 Mei 2023.

Pertemuan ini berlangsung tertutup selama satu jam di ruang kerja Bupati Pangandaran. Selama satu jam ini Jeje dan Husein berdiskusi, terutama soal dugaan pungli yang diungkapnnya namun malah kemudian mendapatkan intimidasi sehingga mau mundur sebagai ASN.

Melihat tayangan televisi, Bupati atas nama Pemkab Pengandaran juga menyampaikan permohonan maaf.

Bupati juga menanyakan asal usul Husein, sekolah di mana dan apa cita-citanya. Dari diskusi ini Bupati Jeje mengatakan, ia mengatakan jika Husein termasuk salah satu guru muda yang kapasitasnya di atas rata-rata.

“Pak Gubernur sudah meminta agal Husein dipindah ke Bandung. Namun Pak Husein masih kami butuhkan di Pangandaran,” ungkap Bupati Jeje.

Setelah pertemuan itu, Bupati Jeje langsung menyelenggarakan rapat lanjutan guna menindaklajuti kasus ini.

Dalam tayangan di televisi, Husein mendatangi kantor BUpati mengenakan kemaja putih lengan panjang. Ia disambut Bupati Jeje. Husein mencium tangan Sang Bupati lali dipersilakan masuk ruangan.

Dalam pertemuan hanya ada Bupati di sebelah kiri dan Husein di sebelah kanan. (***/syaiful)

Editor Ady InNdra P

Buntut Viral Husein Ngaku Dipungli, Bupati Pangandaran Copot Kepala BKPSDM

Suarasiber.com – Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata mencopot Kepala Badan Kepegawaiaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran, Dani Hamdani.

Penonaktifan sementara ini dilakukan agar pemeriksaan terhadap Dani bisa dilakukan lebih leluasa.

Viral pengakuan Huesin, guru di Pangandaran yang mengaku dipungli dan diintimidasi mengusik Bupati Jeje. Ia pun bertemu langsung dengan Husein, sebelum menjatuhkan sanksi kepada anak buahnya.

Melihat tayangan TV One, Jumat, 12 Mei 2023 pagi, Jeje mengatakan jika Husein masih berstatus sebagai ASN.

Jeje juga membentuk tim investigasi yang melibatkan Wakil Bupati Pangandaran, Ujanf Endin Indrawan dan Sekda Pangandaran, Kusdiana.

Gubernur Jawa Barat juga dikabarkan tengah mengirimkan Tim Saber Pungli terkait dugaan penyelahgunaan aturan di Pangandaran.

Bupati Pangandaran memberikan waktu paling lambat 16 Mei 2023 untuk mengumpulkan semua keterangan dan bukti.

Pelayanan di BKPSDM sendiri di bawah koordinasi Sekda Kusdiana sampai tim bekerja dan dibuat kesimpulan. (***/eko)

Editor Ady Indra P

Loading...