Kisah Jenazah Tertukar di RS dan Dikremasi, Pihak Keluarga Ikhlas

Suarasiber.com – Polda Kepri melakukan penyelidikan tertukarnya jenazah di RS Bhayangkara. Kisah ini sempat membuat warga Kota batam heboh.

Akibar tertukarnya jenazah tadi, yang seharusnya dimakamkan justru dikremasi. Ini terjadi pada jenazah AH (44) warga Tanjungsengkuang, Kota batam, yang beragama Islam.

Jenazah AH tertukar dengan jenazah warga marga Tionghoa bernama Sing Peng (48).

Sejauh ini pihak Kepolisian dari Polda Kepri terus berupaya menyelidiki kasus tertukarnya jenazah ini.

“Sejauh ini masih dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polda Kepri,” ujar singkat Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt, Selasa (25/5/2021), dilansir suarasiber dari kabarbatam.

Ketua Paguyuban Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam, Masrur Amin mewakili keluarga AH mengaku mengikhlaskan kejadian ini.

“Pihak keluarga sudah menerima dengan ikhlas, karena kejadian ini semuanya tidak ada yang menginginkan. Keluarga menilai ini adalah takdir Allah SWT,” ungkap Masrur Amin.

Menurutnya, tertukarnya jenazah AH dengan Sing Peng karena prosedur di Rumah Sakit Bhayangkara Batam.

Jenazah AH sudah dikremasi, namun tulang-tulangnya belum sempat digiling sehingga dimakamkan oleh pihak keluarganya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Air Raja Tanjung Sengkuang Kecamatan Batu Ampar Kota Batam.

“Pemakaman dilaksanakan pada Senin sore,” kata Masrur Amin. (mat)