JAKARTA (suarasiber) – Tenaga honorer diminta Presiden Jokowi agar juga mendapatkan program bantuan khusus.
Hal ini disampaikan Presiden Jokowi kepada Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi melalui rapat terbatas virtual, Senin (14/9/2020).
“Bapak Presiden minta pemerintah melakukan kajian di mana tenaga honorer pun akan diberikan bantuan,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto .
Airlangga menyampaikan hal tersebut dalam konferensi pers virtual, usai ia mengikuti rapat.
Menurutnya, sejumlah tenaga honorer sudah menerima bantuan melalui data yang ada di BPJS Ketenagakerjaan.
Khusus bantuan ini ialah subsidi gaji Rp 600 ribu untuk pekerja bergaji di bawah Rp 5 juta.
Dengan permintaan Presiden Jokowi, Menteri Airlangga mengatakan akan diarahkan untuk seluruh tenaga honorer.
Pihaknya pun menyiapkan seperti apa detail programnya nanti.
Dalam rapat terbatas virtual tersebut, Presiden dan menteri juga meminta agar program Kartu Prakerja dibahas dengan Kementerian Keuangan.
Siapa tahu bisa dikembangkan lagi dengan melihat potensi yang ada.
“Karena banyaknya tenaga kerja informal yang terdampak dan juga Kartu Prakerja sendiri per hari ini sudah 3,8 juga artinya per September 5,6 juta yang direncanakan akan tercapai,” ujar Airlangga menyebut angka. (mat)
