TANJUNGPINANG (suarasiber) – Tanjak yang merupakan penutup kepala khas Melayu akhirnya terpilih sebagai Cinderamata Terpopuler versi Anugerah Pesona Indonesia (API) yang penilaiannya berdasarkan voting SMS dari 1 Juni hingga 31 Oktober 2018.
Tanjak bersaing ketat dengan cinderamata lain yang masuk ke meja panitia, diantaranya Kupiah Meukeutop (Kota Banda Aceh), Lukisan Kamasan (Kabupaten Klungkung), Lukisan Kulit Kayu (Jayapura), Payung Geulis (Kota Tasikmalaya), Bambu Munthuk (Kabupateb Bantul), Songkok (Provinsi Gorontalo), Tapis (Kabupaten Pesawaran), Tenun Ulap Doyo (Kutai Kartanegara) dan Uleng Dayak Kenya (Kabupaten Malinau).
Namun tak banyak yang tahu jika daerah yang mengajukan tanjak ke API bukan Tanjungpinang, Bintan atau Pemda lainnya di Provinsi Kepri. Tanjak diajukan ke API oleh Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau.
Seniman pembuatnya berasal dari Selatpanjang, yakni Kurnia Ahmad. Tanjak yang dikirimkannya ddi API merupakan tanjak kreasi. Dengan tanjak yang dikreasikan, penutup kepala ini bisa dikenakan oleh orang kebanyakan.
Tanjak menjadi salah satu hal yang ditanyakan peserta Diskusi Kelompok Terpumpun Integrasi Pentahelix Pengembangan Ekonomi Kreatif di Provinsi Kepri, Hotel Aston, Tanjungpinang, Selasa (27/11/2018). Mendengar permintaan seorang pengrajin tanjak di Tanjungpinang yang berharap pemerintah memberikan perhatian yang cukup besar agar tanjak semakin dikenal, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Buralimar pun akhirnya menceritakan Tanjak di ajang API yang didukung Kementerian Pariwisata.
Baca Juga:
Polisi Tanjungpinang Geliatkan Salat Jumat Keliling
Tiga Pemkab di Kepri Terbaik Pengelola APBD Versi Indeks Kelola Katadata
Kunjungan ke Korea Utara, Risma Tetap Laporkan Kegiatannya via Instagram
“Tanjak Cinderamata Terpopuler di Anugerah Pesona Indonesia yang diajukan oleh Kabupaten Meranti, Riau,” tutur Buralimar.
Kendati demikian, Buralimar berharap para pengrajin tanjak untuk tetap berkarya. Meski sudah menjadi cinderamata terpopuler di Indonesia dari Riau, bukan berarti pengrajin tanjak di daerah lain seperti Kepri tak boleh menjualnya.
Dodi, Roy, Alfis, pengagas Rumah Tanjak di Tanjungpinang mengaku gembira Tanjak terpilih sebagai cinderamata terpopuler. Setidaknya, akan turut mendukung keberadaan tanjak kreasi yang kini bisa dikenakan siapa saja.
Rumah Tanjak yang ada di Jalan Sideorejo pun ramai didatangi para pembeli. Selain masyarakat Tanjungpinang, juga pembeli dari Malaysia. Bahkan saat ini tengah mempersiapkan gerai keduanya di Jalan Engku Putri, Tanjungpinang.
Destinasi Wisata Terpopuler Kepri
Pada API yang memasuki tahun ketiga, tiga destinasi wisata di Provinsi Kepri masuk lima besar. Kategori Destinasi Wisata Baru Terpopuler justru diraih Kampung Terik, Kota Batam. Sementara Kategori Ekowisata Terpopuler Bintan Mangrove, Bintan urutan kedua; Kategori Surga Tersembunyi Terpopuler menempatkan Pulau Mengkian Panjang, Kabupaten Anambas pada peringkat ketiga. (mat)
