Pertolongan Pertama Jika Asam Lambung Naik

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber.com) – Asam lambung, atau yang dikenal juga sebagai asam gastric, adalah cairan asam yang diproduksi oleh lambung. Fungsi utama asam lambung adalah membantu dalam pencernaan makanan dan melindungi tubuh dari bakteri dan mikroorganisme patogen yang masuk melalui makanan.

Berikut adalah beberapa fungsi utama asam lambung:

  • Pencernaan Protein: Asam lambung membantu mencerna protein dalam makanan dengan mengaktifkan enzim pencernaan protein yang disebut pepsin. Pepsin bekerja optimal dalam lingkungan asam, dan inilah yang diciptakan oleh asam lambung.
  • Aktivasi Enzim Pankreas: Asam lambung juga memainkan peran penting dalam memicu pelepasan enzim pencernaan dari pankreas. Enzim-enzim ini membantu dalam pencernaan nutrisi seperti lemak dan karbohidrat.
  • Penyerapan Nutrisi: Asam lambung membantu dalam penyerapan beberapa mineral dan nutrisi tertentu, seperti kalsium dan zat besi, yang kemudian dapat diserap oleh usus halus.
  • Pelindung Tubuh: Asam lambung memiliki sifat bakterisida, artinya, ia membantu membunuh bakteri dan mikroorganisme yang masuk melalui makanan. Ini berperan dalam melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit yang dapat disebabkan oleh mikroorganisme patogen.
  • Pemusnahan Zat Beracun: Asam lambung juga dapat membantu menghancurkan atau menonaktifkan zat-zat beracun yang mungkin ada dalam makanan atau cairan yang masuk ke dalam lambung.

Meskipun asam lambung memiliki peran yang sangat penting dalam pencernaan dan perlindungan tubuh, terlalu banyak atau terlalu sedikit produksi asam lambung dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Kelebihan asam lambung dapat menyebabkan refluks asam, sementara kekurangan asam lambung dapat berkontribusi pada masalah pencernaan dan penyerapan nutrisi. Keseimbangan produksi asam lambung sangat penting untuk menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Asam Lambung Naik

Ketika seseorang mengalami gejala naiknya asam lambung atau refluks asam, langkah-langkah pertolongan pertama yang dapat diambil melibatkan penanganan gejala secara sederhana.

Melansir sejumlah sumber, berikut adalah beberapa langkah pertolongan pertama yang dapat dilakukan:

  • Minum Air Putih: Minumlah air putih secara perlahan-lahan. Air dapat membantu menetralkan asam lambung yang naik ke kerongkongan.
  • Posisi Tubuh: Cobalah untuk duduk atau berdiri tegak. Hindari berbaring segera setelah makan, karena posisi berbaring dapat meningkatkan kemungkinan refluks asam.
  • Kunyah Permen Karet Tanpa Gula: Mengunyah permen karet tanpa gula dapat merangsang produksi air liur, yang dapat membantu menetralkan asam lambung.
  • Hindari Makanan dan Minuman Asam: Hindari makanan dan minuman yang dapat merangsang produksi asam lambung, seperti makanan pedas, berlemak, dan minuman berkafein.
  • Menggunakan Bantal Tambahan: Saat tidur, tambahkan bantal di bagian atas tubuh untuk membuat posisi tubuh lebih tegak. Hal ini dapat membantu mencegah asam lambung naik saat tidur.
  • Gunakan Pakaian yang Longgar: Hindari memakai pakaian ketat di sekitar perut, karena hal ini dapat menekan perut dan meningkatkan risiko refluks
  • Hindari Merokok: Merokok dapat merelaksasi katup antara kerongkongan dan lambung, meningkatkan risiko naiknya asam lambung.
  • Gunakan Obat Antasida: Jika gejala terus berlanjut, antasida yang dijual bebas dapat digunakan untuk membantu menetralkan asam lambung. Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang benar.

Namun, jika gejala refluks asam berlanjut atau menjadi parah, penting untuk mencari saran medis untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat. Langkah-langkah pertolongan pertama di atas hanya bersifat sementara dan dapat membantu mengurangi gejala. (***/syaiful)

Editor Yusfreyendi

Loading...