JAKARTA (suarasiber) – Sebanyak 600 ribuan nomor rekening penerima Bantuan Subsidi gaji/Upah (BSU) Tahap V telah dikirimkan datanya dari BPJS Ketenagakerjaan.
Setelah diproses kurang lebih 4 hari kerja, maka pencairannya akan dilakukan pada 7 Oktober 2020.
Hal ini dipastikan oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam keterangannya, Selasa (6/10/2020).
Setelah diceklis, data tersebut akan diserahkan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Selanjutnya KPPN menyalurkannya kepada bank penyalur, yaitu yang masuk menjadi anggota HIMBARA.
Uang subdisi akan disalurkan ke rekening penerima secara langsung. Baik itu rekening bank sesama HIMBARA, maupun rekening bank swasta lainnya.
BPJS Ketenagakerjaan, sebut Ida, sudah melakukan verifkkasi dan validasi 12,4 juta nomor rekening. Ia berharap subsidi upah dapat memberikan manfaat, seperti meningkatkan daya beli dan konsumsi masyarakat di tengah pandemi covid-19.
Adapun update Penyaluran Bantuan Subsidi Gaji/Upah Per 5 Oktober 2020 Pukul 22.42 WIB Tahap I realisasinya sudah mencapai 2.484.429 (99,38 persen), tahap II 2.981.533 (99,38 persen), tahap III 3.476.361 (99,32 persen), tahap IV 2.528.263 (95,26 persen), demikian secara keseluruhan sudah tersalurkan sebanyak 11.470.586 nomor rekening atau (98,42 persen). (mat)
