TANJUNGPINANG (suarasiber) – Nurdin Basirun Gubkepri, menyatakan dukungannya secara lisan kepada Alias Wello – M Nizar, Bupati/Wabup Lingga, untuk menjadikan Lingga sebagai lumbung padi di Provinsi Kepri.
Pernyataan lisan itu disampaikannya di panggung Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan Awe – Nizar, Minggu (17/2/2019) malam di halaman Kantor Bupati Lingga di Daik.
Nurdin tahu, sedari awal sejak dilantik Awe – Nizar, sudah berkomitmen membangun lumbung padi Lingga.
Sesuatu yang awalnya dipandang skeptis oleh sejumlah kalangan. Termasuk dari salah seorang pejabat penting di Pemprov Kepri.
Baca Juga:
Peringati 3 Tahun Haris – Zuhendra, Pemkab Anambas Resmikan Rumah Tahfiz
3 Hal Baru di 3 Tahun Kepemimpinan Awe – Nizar
Namun, hanya 100 hari Awe – Nizar membuktikan komitmennya. Dan kini, ada sekitar 700 hektare.
Karenanya, pernyataan Nurdin Basirun di panggung itu disambut hangat.
Meskipun, sepanjang 2016, 2017, dan 2018, dukungan anggaran dari Pemprov Kepri, untuk pembangunan persawahan di Lingga masih sebatas ucapan lisan tanpa wujud.
“Untuk 2019 saya belum tahu. Tapi untuk 2016, 2017, 2018, khusus bidang pertanian padi, tidak ada anggaran dari Pemprov Kepri. Cuma 1 unit escavator di 2017,” kata Ady Indra Pawennari staf khusus Bupati Lingga menjawab suarasiber.com, Minggu (17/2/2019).
Dia berharap, pernyataan lisan Nurdin itu kali ini bisa dipegang. Dan, diwujudkan dalam bentuk anggaran. (mat)
