Acosta, Bocah Ajaib yang Kini Mencari Keajaibannya di Moto2

Loading...

Suarasiber.com – Pedro Acosta pebalap kelahiran Mazarron, Spanyol berusia 17 tahun menjadi juara dunia Moto3 tahun 2021. Juara di musim pertamanya membalap.

Acosta pun digelari Bocah Ajaib. Pujian pun datang dari banyak pihak. Termasuk dari legenda balap motor Valentino Rossi dan Marc Marquez.

Begitu ajaibnya penampilan Acosta di kelas Moto3 hingga dia sempat digadangkan loncat ke kelas MotoGP.

Namun, Acosta memilih membalap di kelas Moto2 bersama tim Red Bull KTM Ajo di musim keduanya membalap atau di tahun 2022 ini.

Pilihan yang tepat. Karena di kelas Moto2 pun, Acosta masih kesulitan beradaptasi. Dan hingga seri kelima di Portugal pekan lalu, Bocah Ajaib ini masih belum meraih satu podium pun.

Sehingga pada klasemen sementara pebalap Moto2, Acosta harus puas berada di posisi 15 dengan 20 poin.

Acosta tertinggal 70 poin dari pemuncak klasrmen sementara, Celestino Vietti dari tim Money VR64 Racing Team.

Bahkan dengan Augusto Fernandez, rekan setimnya pun dia tertinggal 11 poin.

Meski belum menemukan keajaibannya lagi di kelas Moto2. Namun, Acosta tak menyerah dan terus berusaha meski harus jatuh bangun di lintasan. Seperti di MotoGP Portugal akhir pekan lalu.

Acosta yakin akan mampu meraih posisi yang lebih tinggi. Sebagaimana disampaikannya di akun Instagram miliknya  kemarin.

Bocah ajaib ini juga berterimakasih ke timnya, yang telah berusaha membuat motornya bisa membalap lagi.

“Saya ingin terima kasih kepada tim, yang telah menjadi pahlawan hari ini. Karena mereka berhasil sepenuhnya memperbaiki sepeda saya dan Augusto (rekan setimnya).

Yang cukup rusak setelah kecelakaan itu,” tulis Acosta.

Ucapan bijak dari bocah 17 tahun, yang menunjukkan keajaibannya.

Kini, Acosta terus berjuang mendapatkan kembali keajaibannya di lintasan balap. Apalagi, seri berikutnya akan digelar di negaranya pada MotoGP Spanyol, Minggu (1/5/2022) di Circuito de Jerez. (zainal)

Editor Yusfreyendi

Loading...