Tanjungpinang Hujan Terus, Hasan Turunkan 600 Petugas Antisipasi Banjir

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber.com) – Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kota Tanjungpinang. Tak ingin banjir terjadi di banyak tempat, Pj Wako Tanjungpinang Hasan SSos menerjunkan hingga 600 orang untuk mengantisipasinya.

Mereka lebih difokuskan untuk mengurusi genangan air dan banjir yang disebabkan oleh tersumbatnya saluran drainase.

Untuk menggaji mereka, Hasan menggunakan dana insentif daerah (DID). Gerakan padar karya dengan banyak orang ini akan dijadwal. Tujuannya untuk disinkronkan dengan gerakan gotong royong oleh ASN Pemkot Tanjungpinang.
Oleh sebab itu, Hasan kembali mengingatkan dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi. Sekurang-kurangnya, ucap Hasan, masyarakat dapat mendukung dengan cara tidak membuang sampah ke laut dan ke saluran drainase.

Puncak musim hujan tahun 2023/2024 di sebagian besar wilayah Indonesia, beber Hasan, diperkirakan terjadi pada Januari dan Februari 2024. Dengan asumsi musim hujan belum mencapai puncaknya pada Desember 2023, Hasan kembali mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian terhadap lingkungan.

Terlebih Tanjungpinang berada di kawasan pesisir, yang juga masih harus waspada terhadap peningkatan permukaan air laut yang dapat menyebabkan banjir rob.

“Kita berharap semua elemen masyarakat, ormas, dan organisasi kepemudaan turut andil dalam kegiatan ini. Saya mengapresiasi organisasi pers yang hari ini melaksanakan gotong royong di sekitaran Taman Batu 10. Mari bersama kita ciptakan Tanjungpinang yang bersih dan sehat,” ajak Hasan, Sabtu (2/12/2023).

“Setiap akhir pekan, saya telah menginstruksikan para camat dan lurah untuk melaksanakan gerakan kebersihan lingkungan bersama masyarakat. Karena curah hujan diperkirakan masih cukup tinggi hingga akhir tahun nanti, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Mari bersama kita jaga kebersihan saluran drainase, dan lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah bukan pada tempatnya,” imbau Hasan. (***)

Loading...