Darah O, Paling Banyak Dicari Warga Tanjungpinang di PMI
TANJUNGPINANG (suarasiber.com) – Ketua Palang Merah (PMI) Kota Tanjungpinang, dr Rowin menceritakan tentang darah yang paling banyak dicari.
Menurutnya, warga Kota Tanjungpinang paling banyak membutuhkan darah berjenis O.
“Adapun permintaan darah yang paling banyak dibutuhkan adalah darah O,” terangnya, saat dimintai keterangan suarasiber.com di Tanjungpinang, Senin (23/10/2023) di bilangan Bintan Center.
Rowin mengharapkan, kegiatan seperti donor darah bisa dilakukan oleh instansi, lembaga, kantor pemerintah atau swasta. Misalnya disejalankan dengan ulang tahun mereka.
Salah satu badan usaha yang menjaga program donor darah di hari ulang tahunnya ialah BPR Kepri Bintan.
Saat menghadiri HUT ke-15 BPR Kepri Bintan yang disejalankan dengan donor darah, Rowin mengatakan, “Kami berharap kegiatan-kegiatan seperti ini dapat berlangsung terus.”
Ia lantas mengajak masyarakat yang ingin mendonorkan darah bisa langsung saja ke PMI Kota Tanjungpinang 24 jam terbuka.
Pentingnya Darah
Darah, zat cair merah yang mengalir dalam setiap pembuluh tubuh kita, adalah elemen kunci yang tak tergantikan dalam menjaga kelangsungan hidup manusia. Tanpa darah, tubuh manusia akan lumpuh dan kekurangan oksigen, mengancam berbagai fungsi vital. Berikut adalah mengapa darah menjadi komponen esensial dalam menjaga keberlangsungan kehidupan manusia.
Darah memiliki beberapa peran utama dalam tubuh manusia. Yang paling mencolok adalah pengangkutan oksigen. Melalui hemoglobin, darah membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh, memastikan organ-organ dan jaringan mendapatkan pasokan oksigen yang cukup untuk fungsi optimalnya. Tanpa oksigen, sel-sel akan mati dalam hitungan menit, menyebabkan kerusakan serius atau kematian.
Selain itu, darah juga bertanggung jawab untuk mengangkut nutrisi penting ke seluruh tubuh. Ini termasuk glukosa, yang merupakan sumber energi utama bagi sel-sel kita. Darah juga menghilangkan produk sisa metabolisme dan karbon dioksida, yang harus dikeluarkan dari tubuh untuk mencegah keracunan.
Darah juga memiliki peran penting dalam sistem kekebalan tubuh. Leukosit, yang juga disebut sel darah putih, adalah komponen darah yang melawan infeksi dan penyakit. Mereka mengenali dan menghancurkan patogen yang dapat menyebabkan penyakit, menjaga tubuh kita tetap sehat.
Namun, tidak semua orang memiliki akses mudah ke darah yang cukup. Persediaan darah di bank darah seringkali terbatas, dan kekurangan darah bisa menjadi masalah serius. Oleh karena itu, penting bagi individu untuk mendukung dan berpartisipasi dalam program donor darah. Melalui donasi darah sukarela, kita dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan.
Dengan demikian, darah bukan hanya cairan merah dalam tubuh manusia, melainkan merupakan komponen vital yang memastikan kelangsungan hidup dan kesehatan manusia. Pemahaman akan peran penting darah ini harus mendorong lebih banyak orang untuk berkontribusi dalam mendukung suplai darah yang aman dan memadai bagi mereka yang membutuhkan.
Keistimewaan Darah O
Mengutip berbagai sumber, kelompok darah O memiliki beberapa keistimewaan dan karakteristik unik:
Universal Donor: Orang dengan golongan darah O disebut sebagai “universal donor” karena darah jenis O dapat diterima oleh penerima dengan golongan darah A, B, AB, atau O. Hal ini membuat darah golongan O sangat berharga dalam situasi darurat ketika persediaan darah lainnya mungkin tidak tersedia.
Keberagaman Populasi: Golongan darah O adalah salah satu golongan darah yang paling umum di seluruh dunia. Ini berarti bahwa orang dengan golongan darah O seringkali lebih mudah menemukan penerima darah yang cocok saat mereka menjadi pendonor.
Tidak memiliki Antigen A atau B: Orang dengan golongan darah O tidak memiliki antigen A atau B pada permukaan sel darah merah mereka. Hal ini membuat mereka kurang rentan terhadap reaksi imun yang terkait dengan konflik antigen A atau B, yang dapat terjadi pada individu dengan golongan darah A, B, atau AB.
Dapat Menerima Darah dari Golongan O: Orang dengan golongan darah O dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah O tanpa risiko reaksi antigen. Hal ini membuat mereka lebih fleksibel dalam menerima transfusi darah.
Risiko yang Lebih Rendah terhadap Penyakit Tertentu: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dengan golongan darah O mungkin memiliki risiko yang sedikit lebih rendah terhadap beberapa penyakit tertentu, seperti penyakit jantung koroner dan beberapa jenis kanker. Namun, hubungan ini masih menjadi subjek penelitian lebih lanjut.
Meskipun memiliki keistimewaan tertentu, penting untuk diingat bahwa golongan darah O hanya satu aspek dalam sistem darah manusia. Kesesuaian golongan darah antara penerima dan donor masih sangat penting dalam transfusi darah untuk menghindari reaksi imun yang berbahaya. (syaiful)
Editor Yusfreyendi
