Wali Kota Tanjungpinang Rahma Blusukan ke Pasar Cek Harga Menjelang Lebaran Haji

Loading...

Suarasiber.com – Wali Kota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP.,M.M, memantau stok dan harga bahan pokok di Pasar Bintan Center, Kilometer 9 Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Senin (26/6/2023).

Hal ini dilakukan mengingat sebentar lagi warga Muslim merayakan hari raya kurban. Biasanya warga membeli beragam kebutuhan pokok untuk merayakannya.

Peninjauan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Riany, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Teguh Susanto dan Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang), Robert Lukman.

Wali Kota Rahma menyampaikan, peninjauan dilakukan untuk memastikan stok bahan pokok aman menjelang Hari Raya Idul Adha dan harga bahan pokok tetap terkendali.

“Hasil pemantauan kita stok bahan pokok, alhamdulillah masih aman,” kata Rahma usai peninjauan.

Rahma mengungkapkan, harga bahan pokok juga masih tergolong normal, hanya saja ada perbedaan harga antarpedagang. Menurutnya, perbedaan harga itu tidak terlalu signifikan.

Pihaknya, lanjut Rahma, kembali akan meninjau pasar Bintan Center bersama dengan Forum Koordinasi Perangkat Daerah (FKPD) dan juga Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kota Tanjungpinang.

“Hari ini khusus dari Pemerintah Kota Tanjungpinang, besok kita akan turun kembali bersama FKPD,” ucapnya.

Rahma juga meminta kepada pedagang tidak menaikkan harga bahan pokok menjelang Idul Adha. Saat ini, kata Rahma, tidak ada alasan lagi pedagang menaikkan harga bahan pokok saat perayaan hari raya Kurban.

“Karena tentunya sudah pasti mempersiapkan stok baik distributor besarnya sampai distributor pengencer sudah disesuaikan dengan estimasi. Untuk urusan di ekspedisi dan pendistribusian dari luar kota tidak ada kendala,” ujarnya.

Pemkot Tanjungpinang bersama Satgas Pangan, tambah Rahma, akan memantau terus harga dan stok bahan pokok di pasaran. “Kalau ada hal terjadi tentunya kita harus tahu, kita sama-sama cari solusi sehingga tidak ada yang merasa keberatan dan menimbulkan kerugian,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Disdagin Kota Tanjungpinang Riany menambahkan, perbedaan harga bahan pokok antar pedagang karena bahan pokok dijual berbeda.

“Ada bahan pokok dari lokal dan ada didatangkan dari luar daerah, jadi untuk harga pasti beda,” ucapnya.

Riany mencontohkan harga cabai merah lokal dijual Rp40 ribu per kilogram (Kg), sedangkan cabai merah luar daerah dijual Rp44 ribu per kg.

Ia memastikan harga bahan pokok di pasaran masih normal, bahkan ada yang mengalami penurunan misalnya ayam yang saat ini dijual Rp38-40 per kilogram. “Mengalami penurunan dibandingkan dengan seminggu sebelumnya yang dijual Rp42 per kilo,” ujarnya.

Ia menegaskan, Wali Kota Tanjungpinang Rahma telah meminta kepada pedagang untuk tidak menaikkan harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Adha, karena stok bahan pokok masih aman.

“Ibu wali kota sudah menekankan pedagang tidak menaikkan harga, karena memang tidak ada kendala dan pedagang jangan menggunakan momen ini (Iduladha) untuk menaikan harga,” imbuhnya. (***)

Editor Ady Indra P

Loading...