Anak Panti Asuhan YPMS Diajari Cara Memanfaatkan Barang Bekas jadi Peluang Usaha
Suarasiber.com – Mahasiswi prodi Akuntansi S1 Universitas Pamulang melaksanakan kegiatan Pengabdian Mahasiswa/i Kepada Masyarakat (PMKM).
Kali ini kelompok ini mengusung tema peluang usaha pemanfaatan barang bekas guna meningkatkan nilai ekonomis.
Kegiatan berlangsung di Yayasan Panti Asuhan YPSM, Kedaung Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Minggu (22/5/2022).
Mengingat banyaknya kasus dari waktu ke waktu mengenai nilai ekonomi suatu daerah, kami mengambil tema ini guna membantu dan berbagi ilmu tentang peluang usaha dari kerajinan sederhana.
Kerajinan yang dimaksud adalah dengan memanfaatkan barang bekas yang dapat diubah menjadi barang bermanfaat dan bernilai jual.
Sedikitnya pengetahuan mengenai pemanfaatan barang bekas menjadikan banyaknya barang bekas dibuang begitu saja dan tidak dimanfaatkan.
Hal ini menjadikan lingkungan di sekitar kita dikatakan memiliki tingkat persentase sampah yang tinggi.
Barang-barang bekas yang didaur ulang sebenarnya bisa memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Tak heran jika inspirasi membuat kerajinan dengan memanfaatkan barang bekas menjadi tren yang bagus dan mendidik.
Dalam PMKM ini kami memberikan edukasi kepada anak anak dari Yayasan Panti Asuhan YPSM yang berjumlah 10 anak dengan kisaran usia 8 sampai 13 tahun atau pada jenjang SD sampai SMP.
Kegiatan PMKM yang kami lakukan diawali dengan penjabaran materi perihal manfaat usaha kecil dan bagaimana cara mengelola usaha dari barang bekas.
Antusiasme anak-anak di Panti Asuhan YPMS membuat kami bersemangat. Harapan kami agar usaha kecil tersebut dapat berjalan di Panti Asuhan YPMS.
Beberapa hasil kerajinan dari barang bekas seperti celengan dan tempat pensil yang dibuat dari botol bekas serta kardus yang dibuat menjadi bingkai foto dapat membantu mengembangkan potensi kreativitas anak-anak dalam membuat barang kerajinan yang bermanfaat dan bernilai jual.
Selama kegiatan PMKM berlangsung, anak-anak di Panti Asuhan YPMS terlihat sangat aktif saat bertanya mengenai manfaat usaha mengelola barang bekas sebagai tabungan untuk ke depan.
“Tentu bisa dong, kakak-kakak di sini selain memberikan edukasi perihal manfaat barang bekas juga soal menabung,” ujar Panitia PMKM, Ananda di depan anak-anak panti asuhan.
Disampaikan kepada anak-anak, dengan memanfaatkan barang sampah menjadi barang bernilai ekonomis maka bisa menunjang kegiatan menabung.
“Mendaur ulang barang bekas ini sederhana, tetapi memberikan manfaat yang sangat banyak, salah satunya ialah menabung. Kalian dapat mengumpulkan uang yang didapat dari hasil usaha kecil ini menjadi tabungan agar di masa yang akan datang dapat digunakan jika diperlukan,” tambah Ananda.
Pada sesi akhir kegiatan PMKM, kami mengadakan beberapa games dan kuis guna mengobservasi apa saja yang telah didapatkan oleh anak-anak Panti Asuhan YPMS selama kegiatan PMKM.
Alhamdulillah kegiatan PMKM ini berjalan lancar berkat antusiasme dan semangat anak-anak Panti Asuhan YPMS.
Kami selaku mahasiswi mengharapkan agar anak-anak Panti Asuhan YPMS dapat memahami apa yang kami sampaikan bahkan dapat terlaksana, dan mengharapkan banyak hal positif yang diambil. ***
Penulis: Ananda Fauziah, Aulia Rizki Fitrianingtyas, Annisa Nur Aeni, Fika Safitri
Dosen pembimbing: Rananda Septanta, S.E.I., M. Ak.
Mahasiswa Universitas Pamulang Prodi Akuntansi S1
