Hindari Penumpukan, TKI Langsung Dipulangkan ke Daerah Asal

Loading...

Pihaknya kata TS Arif Fadillah, terus memenuhi berbagai kebutuhan terkait penanganan dan langkah tindak lanjut baik mereka PDP dan juga ODP. Termasuk mencari tambahan alternatif ruang untuk keperluan karantina.

“Kita berharap, selain telah meminta mess yang ada di masing-masing Pemda, kita juga meminta dukungan pihak swasta, dalam hal ini pengusaha perhotelan. Mana kala ada hotel kosong yang bisa nantinya dipinjamkan, ” harapnya.

Sementara Danrem 033 Wira Pratama Brigjend TNI Gabriel Lama menjelaskan, TNI saat ini telah membentuk empat Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) guna membantu percepatan penanganan wabah virus corona atau covid-19.

Dua Kogasgabpad diantaranya ada di Kepri tepatnya di Kabupaten Natuna dan juga Pulau Galang Kota Batam. Nantinya bekerjasama dengan berbagai pihak, TNI akan aktif membantu masyarakat baik yang telah terkena, ataupun yang hanya ingin mengecek kesehatan saja.

Wakapolda Kepri Brigjend Pol Yan Fitri mengatakan, kalau jajaran kepolisian Kepri sesuai instruksi Kapolri segera menjalankan operasi Aman Nusa Dua Penanganan COVID 19. Dimana tempat-tempat keramaian termasuk tempat hiburan akan disasar guna menghentikan karaimanan yang masih terus digelar.

Kepolisian dalam hal ini, meminta juga dukungan gubernur, bupati, walikota untuk juga aktif mendukung operasi yang akan segera kita lakukan. Caranya bisa melalui pencabutan ijin usaha, hingga menurunkan tim Satpol PP sebagai penegak peraturan di daerah, bila masih di dapati tempat usaha yang tidak mengindahkan operasi kami.

Kamis (26/3) pagi, saat memimpin Ratas Pembahasan Pemulangan TKI di Ruang Rapat Lantai 6 Graha Kepri, Batam Center Kota Batam, Arif mengatakan, Kepri merupakan pintu masuk untuk kepulangan para TKI yang berada di Malaysia dan Singapura. Para TKI tersebut harus diterima karena mereka juga WNI, untuk selanjutnya dikembalikan ke daerah asal para TKI tersebut.

“Protokol Kesehatan harus diberlakukan karena TKI tersebut berasal dari negara luar yang harus kita jaga dan kita laksanakan untuk memutus rantai penyebaran covid 19 yang saat ini lagi menggamparkan dunia,” kata Arif.

Rapat ini dihadiri Kepala KSOP Khusus Batam Kapten Sanggam, Kepala KSOP Tanjung Balai Karimun Kapten Barlet, Perwakilan KSOP Kijang Aan Anwar serta Sekdis Perhubungan Kepri Junaidi. (mat)

Loading...