Suarasiber.com – Penipuan dengan modus anak masuk rumah sakit tengah marak. Karenanya, orang tua yang punya anak usia sekolah harus waspasa.
Modusnya penelepon tak dikenal mengabarkan sang anak mengalami kecelakaan parah dan berada di rumah sakit.
Untuk pengobatan sang anak dibutuhkan biaya besar dan harus ditransferkan oleh orangtua pada hari itu juga.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, SH, SIK, MH melalui Kapolsek Lubuk baja Kompol Budi Hartono, SIK, MM mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada. Jika mendapatkan telepon dari orang lain, yang mengaku dari sekolah dan dokter.
“Itu harus diwaspadai. Dan, jangan terlalu panik mendengar anak masuk rumah sakit,” kata Budi kepada suarasiber.com, kemarin.
Kalau bisa, imbuh Budi, segera hubungi orang-orang di sekolah. Seperti guru, sekuriti dan kepala sekolah.
Untuk memastikan kebenaran informasi dari orang tak dikenal terkait kondisi anak. Seberapa pun paniknya kita, harus tetap tenang dan menggunakan akal sehat.
Budi juga meminta agar sekolah menjaga kerahasiaan informasi pribadi masing-masing siswanya. Karena, modus ini bisa terjadi karena oknum tersebut memiliki data lengkap targetnya. (masjai)
Editor Yusfreyendi
