Suarasiber.com – Menerima uang dari 8 calon PMI yang gagal berangkat, GU dan RL belum sepenuhnya menggunakannya. Masih ada sisa di rekening yang kini dijadikan barang bukti.
Dikonfirmasi media, GU mengakui perbuatannya. Ia berkilah hanya membantu temannya berinisial IN yang ada di Malaysia. Ia juga mengaku sempat menampung ke-8 calon PMI.
Mereka berangkat dari Lombok, NTB menggunakan pesawat ke Kota Batam. Selanjutnya naik taksi dan bertemu dengan GU di sebuah tempat.
“Empat orang menginap di hotel, sisaynya di rumah saya karena tak cukup uangnya,” ujarnya.
Dari Rp35,5 juta, GU masih memiliki sisa Rp15,5 juta setelah ditransfer Rp20 juta ke RL untuk pengurusan masuk Malaysia.
“Sisanya ada di tabungan saya yang udah disita polisi, belum sempat saya pakai,” tegas GU.
Sementara RL pun mengakui menerima transferan Rp20 juta dari GU. Uang senilai Rp20 juta ditransfer GU ke rekening pacar RL.
Sebenarnya uang itu untuk mengurus keberangkatan 8 calon PMI sampai ke Malaysia. Namun RL ngaku jumlahnya sudah banyak berkurang.
“Duit dah banyak terpakai, ada buat bayar mobil, beli hape dan lainnya. Sisanya sekitar Rp8 juta ada di tabungan,” tegasnya.
(suradi)
Editor Yusfreyendi
