Suarasiber.com – Infrastruktur dasar di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjungkelayang, Belitung, akan didorong pengembangannya.
Adalah Menparekraf Sandiaga Uno yang mengharapkan hal itu dilakukan. Tujuannya untuk mempercepat perkembangan daerah dan pertumbuhan ekonomi, antara lain industri, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
Menparekraf menyampaikan bahwa Belitung sudah menjadi ikon pariwisata yang sangat strategis. Seperti permintaan Presiden Jokowi agar di tempat seperti ini segera disiapkan daerah wisata yang memiliki potensi peningkatan terhadap ekonomi kreatif.
Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan KEK sebenarnya sudah meningkat. Belitung sendiri sudah memiliki fasilitas hotel bintang lima dengan 108 kamar yang sudah jadi, serta memperoleh investasi dari investor yang prospektif.
Demikian juga dari segi amenitas, akses, atraksi wisata, dan produk ekonomi kreatifnya juga sudah meningkat.
Walaupun ada kendala yang dihadapi, seperti tax holiday terkait peraturan mengenai insentif perpajakan.
Menparekraf akan koordinasi dengan kementerian atau lembaga terkait dan tetap menekankan untuk tidak lupa menerapkan protokol kesehatan.
KEK Tanjungkelayang diresmikan oleh Presiden Jokowi 14 Maret 2019. Hingga kini sejumlah investor menanamkan investasinya di sini.
Seperti PT Setra Gita Nusantara yang menanamkan modalnya pada Sheraton Belitung Resort. Konsep KEK ini sesuai dengan strategi pariwisata Kemenparekraf yang mengedepankan quality tourism and sustainable tourism. (mat)
