TANJUNGPINANG (suarasiber) – Nasrun bersiap-siap meninggalkan ruang sidang di Pangadilan Negeri Tanjungpinang, Rabu (21/11/2018). Mengenakan kopiah, berkemeja putih dengan garis-garis tebal hitam Nasrun pun dikawal. Baru saja melangkah menuju pintu keluar, terdengar caci maki.
Suara-suara bernada geram dan amarah itu keluar dari keluarga almarhumah Supartini, janda yang menjadi korban pembunuhan Nasrun. Dalam perjalanan dari ruang sidang menuju mobil tahanan, suara anggota keluarga almarhumah terdengar bersahutan.
[irp posts=”12730″ name=”Korban Kejahatan Bisa Berubah Menjadi Pelaku Pidana”]
[irp posts=”12727″ name=”Romantika Nasrun dan Supartini: Berawal dari Hubungan Kerja Atasan dan Bawahan, Berakhir di Kuburan dan Pengadilan”]
[irp posts=”12724″ name=”Asal Comot Video Soal KTP dan Pilpres 2019 di FB Lalu Diunggah di Youtube, Syaifudin Ditangkap”]
Saat Nasrun mendekati mobil yang akan membawanya, beberapa lelaki bergegas dengan langkah kaki dipercepat. Bahkan terlihat seorang lelaki melompat dan berlari untuk mendahului pengawalan polisi. Ketika seorang lelaki berhasil ditahan langkahnya oleh polisi, lelaki yang melompat tadi berhasil mendekati Nasrun.
Saksikan reaksi anggota keluarga Almarhumah Supartini yang mengejar Nasrun usai sidang pada video di bawah ini. (mat)
