Bikin Acara di Pantai Tanjungsetumu Hanya Rp560 Ribu Gratis Sewa 14 Pondok Santai

Loading...

Suarasiber.com – Bagi masyarakat Kota Tanjungpinang, Pantai Trikora dianggap terlalu jauh jika hanya ingin bertemu pantai dan laut. Sejak tiga tahun lalu, Pantai Tanjungsetumu di Dompak pun menjadi alternatif.

Kini fasilitas di pantai yang baru saja dipakai untuk lokasi rukyatul hilal pada Jumat (1/4/2022) sudah jauh lebih baik.

Pondoknya dibuat lebih bagus, ruang bilas dan ganti baju juga ditambah jumlahnya, demikian juga dengan pondok dan panggung hiburan karaoke.

Di Pantai Tanjungsetumu, masyarakat bisa menyewanya untuk acara ulang tahun, sekadar kumpul dengan anggota komunitas, atau pernikahan.

Salah satu pengelola Pantai Tanjungsetumu, Saminah bercerita kepada suarasiber.com, Sabtu (2/4/2022) tempatnya baru saja dipakai untuk acara Paguyuban Jawa Banyumas (Pajamas).

Selain itu, sejumlah komunitas juga pernah menggunakan pantai yang dikelola bersama suaminya, Ahmad. Ada komunitas motor dan perkumpulan anak muda lain yang ia tak tahu namanya.

Harga sewa pantai plus 14 pondok santai di Pantai Tanjungsetumu yang dikelola pasangan suami istri ini Rp560.000.

“Kami hanya mengambil sewa pondoknya. Per pondok kan Rp60 ribu, dikalikan 14 pondok jadinya Rp560 ribu,” ungkap Saminah di kedai makanan miliknya.

Kedai ini berada di samping lapangan dan 14 pondok santai yang disewakan. Harga sewa tersebut tidak dibatasi jam. Mau pagi sampai sore boleh.

Saminah dan Ahmad hanya meminta agar siapa saja penyewa pantai membersihkan sampah acara. Sementara urusan apakah acaranya dihadiri berapa orang, dilengkapi dekorasi dan sebagainya diserahkan kepada penyewa.

Pantauan koran ini, lapangan yang disewa cukup luas. Di kedua sisinya ada 14 pondok santai yang berhadapan langsung dengan pantai. Videonya bisa Anda saksikan di bawah ini:

Selain di pantai, warga bisa turun ke laut untuk mandi.

Seorang pengunjung pantai mengakui Tanjungsetumu cukup indah untuk liburan keluarga.

“Saya rasa bisa dijadikan lokasi pernikahan ourdoor di pantai. Kalau di Bali kan sekarang lagi ramai nikah di pantai,” ujar Pur, warga Batu 10, Tanjungpinang. (eko)

Editor Yusfreyendi

Loading...