Perbanyak Belajar Bahasa Asing, Pesan Gubernur Ansar kepada Pelajar dan Mahasiswa Kepri di Jogja

Loading...

Suarasiber.com – Gubernur Kepri Ansar Ahmad berpesan kepada pelajar dan mahasiswa asal Kepri yang tengah menuntut ilmu di Daerah Istimewa Yogyakarta atau Jogja.

Kunjungan rombongan Gubernur Kepri pada Sabtu (5/1/2022) ini untuk silaturahmi dan mengukuhkan Ikatan Pelajar Mahasiswa Kepulauan Riau Yogyakarta (IPMKRY).

Pelajar dan mahasiswa diminta memperbanyak kegiatan kelompok untuk mendalami bahasa Inggris, Mandarin dan sebagainya di asrama. Serta pelatihan-pelatihan yang bisa menjawab berbagai  tantangan era globalisasi 4.0 saat ini.

“Kuasai banyak bahasa, karena banyak buku-buku yang bernas itu ditulis oleh orang-orang luar. Dan di era digitalisasi 4.0 ini, kita harus siap menjawab tantangan itu. Terus belajar agar tidak tertinggal,” ujar Gubernur Ansar.

Bahkan pesan serupa ini disampaikan Ansar dalam sambutannya.
“Sekali lagi pesan saya, di etape awal ini perbanyaklah adik-adik menggali ilmu dan pelajari bahasa asing, agar nanti bermanfaat untuk membangun daerah,” katanya.

Sebelumnya ia mengatakan kedatangannya ke Yogyakarta sebagai bentuk menunaikan amanat yang telah diembankan kepadanya sebagai Gubernur bersama Hj Marlin Agustina sebagai Wakil Gubernur sampai tahun 2024 nanti.

Ia mengajak semua yang hadir bersyukur karena bisa bertatap muka seperti ini. Pandemi Covid-19 sudah menghilangkan kesempatan tetap muka seperti ini. Para pelajar dan mahasiswa pun diminta untuk menjaga protokol kesehatan.

Kepri Butuh Banyak Tenaga Ahli

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat ini, Gubernur Ansar juga akan terus berupaya memberikan perhatian lebih kepada para mahasiswa yang sedang belajar di manapun saat ini. Dengan harapan nantinya bisa menjadi kader daerah yang bisa diandalkan untuk mewujudkan pembangunan di daerah.

“Ini merupakan  etape awal bagi adik-adik senua  untuk membekali diri. Perbanyak ilmu dan wawasan dari sekarang. Belajar tanpa wawasan tidak akan cukup. Kepri butuh tenaga kerja ahli yg tidak sedikit untuk mengelola berbagai potensi kekayaan alam yang ada. Makanya sungguh-sungguhlah belajar,” pesannya.

Gubernur juga menjelaskan pembangunan yang sedang berlangsung di Kepri. Seperti rencana pembangunan jembatan Batam-Bintan, pengembangan kawasan wisata Pulau Penyengat, pengembangan kawasan jalan Merdeka, pembangunan fly over disimpang Jalan Basuki Rahmat dan sejumlah proyek strategis lainnya.

Hadir mendampingi Gubernur Kepri, Wakil Ketua I DPRD Kepri Hj. Dewi Kumala Sari Ahmad, jajaran staf khusus Gubernur seperti Sarafuddin Aluan, Suyono Sarean dan Basyaruddin Idris.

Serta hadir juga Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kepri  diantaranya Kepala Biro Kesra Aiyub, Kepala Bapenda Reni Yusneli, Kepala BPKAD Venni Meitaria Detiawati, Kepalada BPMD Misni dan Kadis Kominfo Hasan.

Sementara dari Yogyakarta ada Ketua Ikatan Masyarajat Kepulauan Riau (IMKR) Yogyakarta Muhammad Yakub, SE dan
Ketua IPMKR Yogyakarta yang baru dilantik Rahmadian Siraj.

Penting untuk Mahasiswa

Kunjungan seperti ini dianggap hal yang baik. Seperti disampaikan olah mahasiswa Institus Seni Indonesia (ISI) Jurusan Penciptaan Musik, M Farand Ilalang.

“Secara pribadi sangat mengapresiasi kedatangan Bapak Gubernur Ansar Ahmad dan rombongan ke Yogyakarta. Kami jadi tersemangati,” ujar lajang kelahiran Batam yang menyelesaikan SMK-nya di Sekolah Menengah Musik Yogyakarta dan mendapatkan jalur SNMPTN di ISI ini.

Setidaknya, ujar putra seorang pegawai di Dinas Pendidikan Pemkab Bintan ini, pelajar dan mahasiswa asal Kepri di Yogyakarta mengetahui perkembangan dan pembangunan daerahnya langsung dari pemimpinnya.

Hal serupa juga diungkapkan M Rafika Safrio, mahasiswa satu kampus dengan Ilalang Jurusan Tari. Kunjungan tersebut dianggapnya bentuk kedekatan dan perhatian dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad ke pelajar dan mahasiswa yang ada di Jogja. (eko)

Editor Yusfreyendi

Loading...