Dijadwalkan Mulai 17 Desember, Gubernur Kepri Minta Bupati dan Wali Kota Serius Siapkan Vaksinasi Anak 6 – 11 Tahun
Suarasiber.com – Program vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun segera dijalankan di wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), dimulai 17 Desember 2021 ini. Program ini akan dilaksanakan Pemprov Kepri bersama pemerintah kabupaten/kota se-Kepri.
Secara nasional, vaksinasi anak usai 6-11 tahun sudah dimulai sejak, Selasa (14/12/2021) di tiga provinsi di Pulau Jawa. Guna mempersiapkan vaksinasi anak-anak di Kepri, Gubernur Kepri H Ansar Ahmad memimpin langsung rapat terbatas tentang koordinasi persiapan vaksinasi anak-anak di Kepri, di Gedung Daerah Tanjungpinang, Selasa (14/12/2021) kemarin.
Hadir dalam rapat tersebut Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kepri Ir Lamidi, Wakil Ketua Harian Satgas Covid-19 Kepri dr Tjetjep Yudiana. Kepala Dinas Pendidikan M Dali, Kepala Dinas Perhubungan Junaidi, Kepala Biro Pemerintah Darwin. Kepala Biro Humprohub Hasan, dan sejumlah pejabat teras Pemprov Kepri.
Pada rapat tersebut, Gubernur Kepri mengumumkan peluncuran vaksinasi anak-anak 6-11 tahun di Provinsi Kepri, kepada pemerintah kabupaten/kota. Vaksinasi anak usia 6-11 tahun dimulai, Jumat tanggal 17 Desember 2021 ini, di Kota Batam. Daerah lain akan menyusul.
“Saya minta bupati dan wali kota mempersiapkan vaksinasi anak-anak ini secara serius. Karena Provinsi Kepri mendapatkan keistimewaan, yaitu termasuk sebelas provinsi pertama di Indonesia yang boleh memulai vaksinasi anak usai 6 sampai 11 tahun,” ujar Gubernur Kepri saat memberikan keterangan resminya, Rabu (15/12/2021).
Provinsi Kepri bersama sebelas provinsi lainnya di Indonesia, memang diizinkan pemerintah pusat untuk melaksanakan vaksinasi anak-anak. Sebab, capaian vaksinasi dosis pertama di Kepri, sudah di atas 70 persen. Dan vaksinasi lansia sudah melebihi 60 persen.
Jumlah anak-anak yang akan divaksin di Provinsi Kepri sebanyak 220.952 orang. Gubernur Kepri menargetkan, pada 31 Januari 2022 nanti, seluruh sasaran vaksinasi anak-anak di Kepri selesai divaksin. Artinya dalam satu hari, Provinsi Kepri harus memvaksinasi rata-rata 7.365 anak untuk mencapai target tersebut.
“Kita harus lebih bekerja keras lagi untuk vaksin anak-anak. Saya kira lebih mudah untuk vaksinasi anak-anak, karena mereka ada tempat berkumpulnya yaitu sekolah. Kita libatkan juga TNI dan Polri di semua daerah,” ucap Ansar Ahmad.
Gubernur Kepri mengimbau kepada guru dan orang tua untuk kooperatif mengajak dan mengizinkan anak-anak mereka divaksin. Menurutnya, ini adalah upaya untuk memberikan perlindungan lebih kepada anak-anak di sekolah, dari penularan virsu corona (Covid-19). Terlebih vaksin yang akan digunakan adalah jenis Sinovac yang resistensinya rendah.
“Kita juga memberikan pembekalan dulu ke tenaga vaksinator. Supaya mereka lebih lembut dan persuasif ketika menyuntik anak-anak. Jadi, orang tua tidak perlu khawatir. Karena sudah kita buatkan SOP-nya,” jelas Ansar Ahmad Gubernur Kepri.
Menjelang Jumat (17/12/2021), Gubernur Kepri menginstruksikan kepada Biro Humas Protokol dan Penghubung bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Provinsi Kepri untuk menggencarkan sosialiasi vaksinasi anak-anak. Sosialisasi anak-anak akan disebarkan melalui media cetak, elektronik, radio, dan baliho serta spanduk.
“Kita harus terus aktif melakukan dialog-dialog kepada masyarakat melalui radio, jadi masyarakat bisa mengetahui tentang pentingnya vaksinasi anak demi keselamatan kita bersama,” ucap Gubernur Kepri. (yusfreyendi)
Editor Ady Indra Pawennari
