Pemilik Motor ke Dapur, Tamu Bawa Motornya Kabur

Loading...

Suarasiber.com – Begini kisahnya…

Ningsing memosting di Forum Jual Beli (FJB) Facebookm menawarkan sepeda motor merek Yamaha All New N Max warna biru matt (dof) untuk take over.

HPJ yang melihat postingan itu datang ke rumah Ningsing bersama AI. Keduanya mengajak Ningsing ke dealer untuk takeover, namun oleh dealer ditolak karena KTP AI di Batam.

Keduanya pun kembali ke rumah Ningsing. AI beralasan ingin tes motor yang ditawarkan take over. Ningsing kemudian masuk ke dapur untuk memadamkan kompor.

Namun saat ia kambali ke luar, sepeda motornya yang tadi dipinjam untuk dites tak ada lagi.

Ia justru mendapati uang Rp3 juta dan KTP atas nama AI. Tak lama kamudian AI menghubungi Ningsing dengan mengatakan akan datang lagi.

Janji AI tinggal janji, karena beberapa hari ditunggu nyatanya ia tak datang menemui Ningsing.

“Palapor yang mencoba menghubungi AI ternyata tak nyambung karena nomornya tak bisa dihubungi,” jelas Kapolres Bintan melalui Kasat Reskrim Polres Bintan dalam keterangan persnya di Mako Polres Bintan, Kamis (22/4/2021).

Dilansir dari kabarbatam.com, Sabtu (24/4/2021) kini HPJ yang berusia 34 tahun ditangkap polisi bersama HA yang berusia 29 tahun. Mereka ditangkap untuk kasus yang berbeda. Sementara AI sendiri dinyatakan sebagai buron polisi.

HA adalah kakak kandung AI, dan juga terlibat penggelapan sepeda motor di wilayah Kabupaten Bintan.

Keduanya diamankan oleh Satreskrim Polres Bintan berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP-B/26/III/2021/KEPRI/RES BINTAN, tanggal 04 Maret 2021.

HPJ dan HA menggelapkan motor dengan modus mengambil motor di dealer dengan cara kredit.

Modalnya dari HPJ, HA yang datang ke dealer. Kemudian HA tidak membayar cicilannya. Bukan hanya tak mencicil, keduanya justru menjual motor yang masih kredit ke orang lain dan uangnya dibagi dua.

Saat ini para pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolres Bintan dan akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dan AI pun diburu. (man)

Loading...