KRI Bubara-868 Perkuat Lantamal IV Tanjungpinang, Ini Spesifikasinya

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Kapal perang jenis patroli cepat KRI (Kapal Republik Indonesia) Bubara-868 resmi memperkuat armada patroli Lantamal IV Tanjungpinang.

Kedatangan kapal ini disambut Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdullah SE, MAP, Kamis (6/2/2020), di dermaga TNI AL Mentigi, Tanjunguban, Kepulauan Riau.

Setelah sandar di dermaga, Komandan KRI Bubara-868 Mayor Laut (P) Hanafi memberikan laporan atas bergabungnya ke jajaran Lantamal IV.

Hal ini disampaikan Kadispen Lantamal IV Mayor Marinir Saul Jamlaay melalui rilisnya ke media. Kapal ini dibangun KRI tersebut oleh putra Indonesia di PT. Caputra Mitra Sejati (CMS), Jakarta.

Melalui situs perusahaan itu dapat diketahui spesifikasi kapal, sebagai berikut:

  • Panjang 45,50 meter
  • Lebar 7,90 meter
  • Bobot 220 ton
  • Kecepatan maksimal 24 knot
  • Kecepatan jelajah 17 knot
  • Kecepatan ekonomis 15 knot
  • Jumlah kru 35 personel
  • Dilengkapi dua unit radar, yaitu JRC JMR-9225-6XN dan JRC JMA-9122-6XA
  • Meriam 30 mm
  • Endurance berlayar selama enam hari.

KRI jenis cepat ini diresmikan oleh KSAL
Laksamana TNI Siwi Sukma Adji SE MM (28/12/2020) di dermaga Batavia, Jakarta Utara. Selain KRI Bubara-868, diresmikan juga kapal perang sejenis, yakni KRI Gulamah-869.

Bubara dan Gulamah, adalah nama ikan jenis kakap putih dan termasuk ikan demersal. Ikan jenis ini punya karakter kecepatan dan ketahanan saat berenang.

Saat itu, KSAL mengatakan dua kapal canggih ini, adalah bagian dari pembangunan kekuatan TNI AL tahun 2015 – 2019. Pembangunannya menggunakan dana APBN TNI AL.

Untuk menggantikan kapal yang sudah tua, yang digunakan untuk patroli keamanan laut. Dua KRI yang baru dibangun ini prioritas tugasnya, adalah untuk operasi pengamanan Selat Malaka dan alur laut kepulauan Indonesia (ALKI). (mat)

Loading...