TANJUNGPINANG (suarasiber) – Penampailan Alex Marquez pebalap tim Repsol Honda di MotoGP Ceko, Minggu (9/8/2020), yang memalukan berdampak pada perolehan poin konstruktor Honda.
Musim lalu Repsol Honda menjadi juara dunia konstruktor dengan raihan 426 poin. Repsol Honda juga meraih juara dunia pebalap dari Marc Marquez. Honda juga meraih gelar juara dunia tim.
Sehingga, Honda meraih Triple Crown, tiga gelar juara dunia di musim 2019.
Kini, Marc Marquez cedera dan harus menepi lama tanpa tabungan poin sama sekali.
Sementara, penampilan kompatriotnya, Alex Marquez, jauh dari ekspetasi. Di seri MotoGP Ceko ini, Alex hanya mampu finish di urutan ke-15.
Melempem dan nyaris tanpa determinasi. Dari tiga seri balapan yang sudah digelar, Alex hanya mendapat 13 poin dari kemungkinan 75 poin maksimal.
Pemuncak klasemen sementara Fabio Quartararo dengan 59 poin. Konsistennya Quartararo memustahilkan Alex Marquez menjadi juara dunia MotoGP 2020.
Meskipun, Alex adalah juara dunia Moto2 musim 2019 dan menunggangi mesin RC213V yang tangguh.
Tapi penampilannya jauh di bawah Brad Binder, juara dua Moto2 musim 2019. Yang musim ini naik ke kelas MotoGP dan bergabung dengan tim Red Bull KTM Factory.
Tim Red Bull masih seumur jagung. Namun, di tangan dua pebalapnya, Pol Espargaro dan Brad Binder, Red Bull mampu membuktikan ketangguhannya. Binder juara 1 di MotoGP Ceko, Minggu (9/8/2020).
Dan, untuk sementara membuat tim Red Bull KTM berada di posisi kedua konstruktor dengan 44 poin. Satu setrip di bawah Yamaha yang punya 77 poin.
Honda ada di posisi keempat dengan 27 poin. Di bawah Ducati dengan 42 poin. Honda hanya unggul dari Suzuki dan Aprlia.
Dengan masih menepinya Marc Marquez dan penampilan Alex yang jauh dari ekspetasi. Maka, gelar juara dunia konstruktor Honda diprediksi akan melayang.
Harapan Honda mempertahankan juara dunia tim, saat ini juga nyaris mustahil. Tim SIC Racing Team kini ada di puncak dengan 90 poin. Sedangkan Repsol Honda di posisi 10 dari 11 tim dengan 13 poin.
Mengingat kondisi Marc Marquez dan penampilan Alex Marquez serta pengganti Marc, yakni Stefan Bradl.
Maka, tiga gelar juara dunia yang diraih Honda musim lalu, bisa diprediksi akan melayang seluruhnya di musim 2020 ini. (mat)
