TANJUNGPINANG (suarasiber) – STIE Pembangunan kembali menyelenggarakan seminar ekonomi, Sabtu (22/9/2018). Kali ini dinarasumberi oleh Yusuf Supriyanto.
Di hadapan ratusan peserta seminar, Yusuf menggugah semangat mahasiswa untuk turut berperan dalam kehidupan banyak orang. Tak bisa dipungkiri, kata dia, pertanyaan yang menggelayut di kepala setiap mahasiswa ialah setelah lulus nanti akan bekerja di mana, sebagai apa.
Hal itu wajar, sebab kuliah sendiri merupakan proses yang melibatkan waktu, pemikiran dan biaya. Kepada para mahasiswa STIE Pembangunan, Yusuf dengan tegas mengharapkan, agar setiap sarjana pola pikirnya ialah bagaimana menciptakan peluang kerja itu?
“Jangan selalu menganggap waktu kuliah itu buruk. Dan ingat, lulus kuliah tidak menjamin pekerjaan yang baik,” ujar Yusuf.
[irp posts=”876″ name=”Jualan Keripik Ubi, Omzet Ibu Elvi Rp10 Juta Sebulan”]
[irp posts=”10235″ name=”Barongsai Yayasan Che Tek Bio, Tanpa Modal Kini Terkenal”]
Banyak referensi yang bisa dibaca, tak sedikit orang-orang sukses yang latar belakang pendidikannya kurang menguntungkan. Ada juga orang-orang sukses yang justru mendapatkan kesuksesannya di luar bidang keilmuan yang digelutinya selama kuliah.
Seorang peserta seminar, Tyo, mengatakan apa yang diuraikan Yusuf semuanya benar. “Setidaknya membakar semangat kami untuk mencari peluang usaha. Bagus sih materinya, penyampaiannya juga enak,” ujarnya. (cr1)
