KM Bintang Jaya 9 Dikabarkan Hilang, Berawal Laporan Istri Salah Satu Kru Kapal
Suarasiber.com – KM Bintang Jaya 9 , sebuah kapal kargo yang berlayar dari Pulau Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas menuju Tanjung Balai Karimun dikabarkan hilang.
Semestinya, kapal tersebut tiba di daerah tujuan pada Sabtu, (29/6) pukul 17.00 WIB, hingga 1 Juli 2024 belum tiba.
Informasi ini berawal dari laporan salah satu istri kru KM Bintang Jaya kepada Kantor Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Natuna, pada awal Juli 2024.
Mengutip batampos, Rabu (3/7/2024), Kasub Seksi Operasi Basarnas Natuna, Budiman menjelaskan pihaknya ;angsung menindaklanjuti laporan itu.
“Setelah ditelusuri benar kapal tidak diketahui kabarnya, bahkan posisi terakhir belum diketahui,” ujar Budiman, Selasa, (2/7/2024).
Basarnas Natuna juga melakukan koordinasi dengan Basarnas Tanjungpinang, Pos TNI AL Jemaja, VTS Batam, KSOP Tanjungpinang dan Anambas serta BPBD Kepulauan Anambas.
Kapal membawa tiga orang, yaitu Syahbuddin sebagai Nakhoda, Firdaus sebagai Kepala Kamar Mesin dan Rino sebagai Kelasi.
Informasi tentang KM Bintang Jaya 9 terus digali, termasuk pengakuan ABK Kapal MV Seven Star Island, Rahmat yang mengatakan dirinya tidak menemukan puing kapal selama perjalanan.
MV Seven Star Island sendiri berlayar dari Tanjungpinang ke Anambas. Pihaknya juga tak pernah mendapatkan panggilan pertolongan baik melalui radio atau alarm darurat.
Rahmat mengakui cuaca saat ini memang kurang bagus. Selepas Pulau Damar menuju daerah OPL angin kuat.
Sekadar informasi, saat ini cuaca di Kepulauan Anambas sedang ekstrem. Kecepatan angin memcapai 2 hingga 15 knots dengan arah angin tenggara barat baya. Kemudian, untuk gelombang dengan ketinggian 0,5 meter hingga 2,5 meter. (***/zainal)
Editor Yusfreyendi