Rangga, Bocah Pemberani yang Tewas Membela Bundanya saat Diperkosa Dihujani Doa
Suarasiber.com – Ribuan netizen mendoakan Rangga (9). Bocah lelaki periang, ramah, juara kelas dan jago baca Alquran itu tewas membela marwah bundanya DN (28).
Saat itu, DN akan diperkosa oleh Samsul (46) residivis kasus pembunuhan saat dapat asimilasi karena Covid-19, Sabtu (10/10/2020) dini hari.
Walau masih bocah tapi naluri lelakinya memerintahkannya menerjang pelaku. Dia tak takut, meski pelakunya menggenggam samurai.
Saat tebasan samurai membuat tubuhnya tercabik pun dia tetap tak peduli. Dan, masih berusaha menerjang pelaku.
Dia terhenti saat jari jemarinya terputus dan darah mengucur deras dari tubuhnya membasahi bumi.
Usai memperkosa ND berkali-kali, Samsul menyeret tubuh ringkih Rangga yang sedang sakaratul maut.
Tubuh ringkih itu dijejalkan ke karung dan dibuang ke sungai. Tubuhnya baru ditemukan mengapung di tepi sungai, Minggu (11/10/2020) sore.
“Rangga, bocah 9 tahun meninggal dunia saat melawan pemerkosa ibunya. Dia dibacok berkali-kali dan dimasukan ke karung.
Kamu pahlawan Dek Rangga, semoga Allah menempatkanmu di surga,” cuit Denis melalui akun Twitter @akudenisalan, Kamis (15/10/2020).
Rangga memang pahlawan dalam arti yang sesungguhnya, yang mempertaruhkan nyawanya. Untuk, membela marwah ibundanya yang diinjak-injak Samsul.
Rangga bisa saja pergi dan lari saat bundanya diperkosa pelaku. Apalagi, bundanya sudah menyuruhnya lari.
Pahlawan itu, kini sudah dikebumikan di bumi Aceh yang sudah diguyur darah murninya.
Namun, aksi heroiknya menjadi teladan bagi banyak orang. Hujan doa disampaikan netizen di seluruh Tanah Air.
Ada puluhan ribu netizen, selain Denis yang menghujani Rangga dengan doa. Tagar Rangga pun jadi trending topic, Kamis (15/10/2020) sejak pagi hingga malam ini.
“Lawan adalah kata yang tepat saat orang yang kita sayang terluka atau di lecehkan orang, selamat kamu menjadi pahlawan yang hebat #rangga,” sebut akun @Pecundang_Camp.
Akun @suhuvespa pun mendoakannya, “seorang laki-laki dituntut menjadi anak-anak di hadapan Ibunya, namun ketika ada masalah menimpa Ibunya maka ia dituntut menjadi pria yang sesungguhnya “Ibu boten usah khawatir kersane kula rampungaken masalahe, pengestune mawon” RIP – Rangga https://t.co/wjPsvC6ULD.
“Syurga menantimu,Nak Rangga
(pahlawan cilik, pengawal ibu itu telah pergi dengan kondisi memilukan).Dr rmh gubuk reot, berukuran kecil di ujung areal persawahan dan pohon sawit, Gampong Alue Gadeng, Kec Birem Bayeun, Aceh Timur , gempar. Sebuah horor yg membuat kita terpukul,” https://t.co/nof4woX9Dp cuit Akun Twitter @mohansidenk, Kamis (15/10/2020).
Samsul lelaki pengecut itu sudah ditangkap, Minggu (11/10/2020) pagi. Dia bersembunyi di sebuah kebun di sekitar tempat itu.
Tidak mudah membekuknya, karena Samsul berusaha melawan dengan samurainya. Polisi pun harus melepaskan tembakan untuk melumpuhkannya.
Sebagaimana disampaikan Kasatreskrim Polres Langsa Iptu Arief Sukmo Wibowo kepada wartawan, kemarin. (mat)
