Suarasiber.com – Ini kabar gembira bagi pelaku UMKM yang berdomisili di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri. Ada bantuan subsidi pinjaman tanpa harus membayar bunganya.
Program yang disebut Bantuan Subsidi Tanpa Bunga ini digagas pasangan Apri Sujadi – Roby Kurniawan saat keduanya kampanye di Pilkada tahun lalu.
Kini, program tersebut dilaksanakan dengan ditandai penandatanganan Mou antara Pemkab Bintan dan BPR Bintan di Kantor Disparbud Bintan, belum lama ini.
Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan yang menandatangani MoU dari pihak Pemkab Bintan mengatakan dana yang disiapkan Rp1,9 miliar.
“Dana tersebut kami ambilkan dari APBD Bintan tahun 2022,” tuturnya.
Kesempatan ini, kata Roby, seyogyanya dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para pelaku UMKM di Kabupaten Bintan. Tujuannya ialah terciptanya pemulihan ekonomi daerah.
“Kita tentu berharap program ini dapat berjalan dengan baik serta, berjalan semaksimal mungkin agar pemulihan ekonomi di Kabupaten Bintan juga dapat secepatnya pulih,” ujarnya di Kantor Bupati Bintan, Rabu (5/1/2022) siang.
Bantuan Subsidi Tanpa Bunga merupakan bagian dari pemulihan ekonomi (economy recovery) yang akan didukung sepenuhnya oleh Pemda Bintan.
Pelaku UMKM yang mendapatkan subsidi pinjaman dengan besaran sesuai skala usahanya tidak akan pusing memikirkan bunga. Mereka hanya membayar cicilan pokoknya.
Dengan demikian, pelaku usaha atau UMKM dapat bergerak dan juga mampu menumbuhkan dan menghidupkan kembali ekonomi masyarakat pasca pandemi Covid 19.
Dilakukan Juga di Pemprov Kepri
Diberitakan suarasiber.com sebelumnya, Pemprov Kepri akhirnya meluncurkan program bantuan modal untuk UMKM tanpa harus ribet mikir bunga, Rabu (8/12/2021).
Program ini digagas oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad dengan menggandeng Bank Riau Kepri. Pada launching ini, Ansar hadir di Kantor Perwakilan Bank Riau Kepri Tanjungpinang.
Tak hanya meninjau, Ansar juga duduk di kursi admin bank tersebut. Salah satu pelaku UMKM yang memanfaatkan bantuan ini, Sri Rahayu tampak diwawancarai oleh Gubenur Kepri itu.
Setelah melewati pemeriksaan berkas dan syarat lain, Ansar melakukan penyerahan bantuan modal UMKM tanpa harus mikir bunga secara simbolis kepada perempuan tersebut.
Kepada wartawan, Ansar mengatakan tahun 2021 dianggarkan Rp2 miliar. Untuk tahun depan akan dialokasikan lagi dengan nilai yang sama. Jumlah tersebut bisa bertambah jika peminatnya banyak. (machfut)
Editor Yusfreyendi
