TANJUNGPINANG (suarasiber) – Bulan puasa juga pandemi Covid-19 bukan berarti para peretas juga puasa untuk tidak “jahil” di dunia maya. Peringatan buat Anda, yang selama ini merasa nyaman dan aman memiliki password menggunakan nama, segera ubah.
Anda yang berprofesi sebagai blogger, yang membuka halaman postingan setiap hari, menuangkan artikel original ke dalam blog dan tetek bengek lain juga tak lepas dari warning tersebut.
Bisa dibayangkan jika artikel kalian, atau parahnya lagi data rahasia Anda dihack mereka yang tetap ingin mencari keuntungan di tengah darurat corona.
Mengganti atau mengubah password yang menggunakan nama juga sangat penting menjaga keberlengasungan medsos atau akun lainnya. Anda sadari atau tidak, membuat password dengan nama dianggap memudahkan saat mengingatnya.
Padahal itulah yang digunakan sebagai celah oleh para hacker untuk menguras almari data pribadi Anda. Dan ada yang menjualnya di laman dark web.
Seperti dilansir dari Mashabe, Sabtu (9/5/2020), ditemukan banyak password yang isinya nama. Bisa nama pribadi, kota, grup musik, tim olahraga dan sebagainya.
Hal tersebut didasarkan pada penyebaran dua miliar kata sandi yang dibagikan di dark web. Di sana ada kecenderungan password yang dibobol memiliki ciri yaitu menggunakan nama.
Nama yang digunakan ialah kata depan. Jelas itu merupakan pilihan yang salah, sehingga dapat mudah dibobol hacker. Begitu juga untuk akun anonim, yang mana hacker memungkinkan menelusuri hingga profile media sosial kalian.
Lalu nama apa paling banyak dipakai sebagai password? George yang sering dipakai sebagai kata sandi, menyusul Michael, Hunter, Charlotte dan Matthew.
Sementara nama kota adalah Dallas. Untuk grup band The Beatles, Blink 182, Rush, dan Blondie. Yankess, Steelers, Eagles dan Red Sox juga banyak dipakai sebagai password..
Masih menunggu menjadi korban? (man)
